Jakarta (ANTARA) - Manchester United dan Tottenham Hotspur dikabarkan berminat untuk memboyong bek Inter Milan Diego Godin ke Liga Premier Inggris pada saat bursa transfer dibuka nanti.

Bek gaek berusia 34 tahun itu menghabiskan lebih dari separuh karier profesionalnya di Spanyol, tiga musim membela Villarreal dan dan sembilan musim berseragam Atletico Madrid termasuk menjuarai La Liga pada 2013/14.

Baca juga: Godin kritik cara Liga Italia respon COVID-19

Saat ini, Godin berada di Inter sejak didatangkan dengan cuma-cuma dari Atletico pada musim panas lalu, tetapi ia tak terlalu banyak mendapat kesempatan di starting eleven setelah manajer Antonio Conte lebih memilih Alessandro Bastoni dalam skema tiga beknya.

Hal itu membuka kesempatan bagi Godin untuk menambah panjang rekam jejaknya di usia yang tak lagi muda dan seturut laporan Tuttosport pemain Uruguay itu kini membidik untuk merasakan atmosfer Liga Premier Inggris.

MU disebut-sebut sebagai peminat utama untuk menggunakan jasa pemain berpengalaman di lini belakang mereka yang selama beberapa tahun terakhir menjadi problematika klasik.

Namun demikian, Jose Mourinho dikabarkan cukup tertarik juga untuk mendatangkan Godin ke London dan memperkuat lini pertahanan The Lilywhites.

Baca juga: Aaron Wan-Bissaka yang kian bersinar tapi kurang terekspos

Baca juga: Jose Mourinho akui bersalah usai gelar sesi latihan di tempat umum


Kendati sudah tak lagi muda, Godin jelas akan menghadirkan pengalaman berharga bagi MU maupun Tottenham, mengingat ia punya catatan 135 kali tampil untuk tim nasional Uruguay dan mengemban ban kapten untuk La Celeste.

Godin saat ini masih memiliki kontrak hingga Juni 2022, tetapi seturut laman pencatat harga pesepak bola transfermarkt, bek berpengalaman itu punya banderol sekira 8 juta euro.

Bursa transfer musim panas mungkin akan tertunda mengingat kelanjutan kompetisi sepak bola musim 2019/20 masih tertangguhkan karena pandemi virus corona.

Baca juga: Lionel Messi bantah akan pindah ke Inter

Baca juga: PFA anggap pemerintah Inggris demonisasi pesepak bola saat pandemi

Baca juga: Eks pejabat inggris bersimpati pesepak bola dipojokkan krisis corona

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2020