Jadi benar-benar kalau clubbing, di sekitar kita dijaga, dan mereka tahu yang rese-rese, yang narkoba
Jakarta (ANTARA) - Aktor Tio Pakusadewo hari ini kembali ditangkap karena kasus penyalahgunaan narkoba. Dia pernah diringkus karena kasus yang sama pada Desember 2017 dan dijatuhi vonis pidana sembilan bulan rehabilitasi. Selain Tio, sudah banyak sederet pesohor yang telah terjerat kasus narkoba.

Menurut musisi dan politisi Giring Ganesha, tawaran memakai narkoba di dunia artis relatif banyak berseliweran. Untungnya, musisi yang namanya meroket lewat band Nidji ini dijaga ketat oleh manajemen hingga tak pernah menerima tawaran yang menjerumuskan.

Baca juga: Tio Pakusadewo kembali ditangkap karena narkoba

Baca juga: Ini kronologi penangkapan Tio Pakusadewo


"Makanya Nidji dikenal sebagai band yang sangat bersih, jadi menurut saya, sebelum orang-orang nawarin ke saya, biasanya enggak bakal lolos sama manajemen saya," kata Giring di konferensi pers virtual, Selasa.

Manajemen yang menaunginya kala itu memastikan agar band Nidji bisa memiliki karier yang lancar dan cemerlang dengan cara menjauhi obat terlarang.

Politisi Partai Solidaritas Indonesia ini mengenang pengamanan ketat dari manajemen lewat pengalamannya dulu ketika masih bersama Nidji. Jika mereka pergi ke klub malam usai manggung, manajemen memastikan tidak ada oknum yang bisa memanfaatkan momen tersebut untuk alasan yang tak baik.

"Jadi benar-benar kalau clubbing, di sekitar kita dijaga, dan mereka tahu yang rese-rese, yang narkoba, yang mau nawarin macam-macam pasti langsung diusir. Sudah dijagain banget, jadi enggak pernah (ditawari)," tutur Giring yang baru membawakan ulang lagu "Sendiri" karya Guruh Sukarnoputra.

Baca juga: Tanpa Giring, Nidji akan ubah gaya musik

Baca juga: Kriteria vokalis baru Nidji pilihan Giring

Baca juga: Sibuk kampanye, ini yang dirindukan Giring Ganesha dari Nidji

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2020