Kita juga mengharapkan belanja online ini tidak saja selama wabah juga pada saat hari-hari normal mendatang
Muara Teweh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, mulai memberlakukan sistem belanja bahan kebutuhan pokok dan makanan dengan cara dalam jaringan atau daring (online) guna memutus rantai penyebaran virus corona (COVID-19) di wilayah setempat.

"Kami sudah melakukan kerja sama dan menawarkan kepada masyarakat untuk berbelanja di tiga pasar dan memanfaatkan jasa ojek secara online yang ada di daerah ini agar kita tetap berada di rumah," kata Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Barito Utara Hajrannor di Muara Teweh, Jumat.

Belanja online ini diterapkan di tiga pasar di Muara Teweh yakni Pasar Bebas Banjir (PBB), Pasar Pendopo dan Pasar Blauran (warung makanan malam hari) masing-masing menjual dengan jenis dagangan seperti sembako, ayam potong, ikan sungai dan ikan asin, daging sapi, rusa dan yampung, sayur cabai rawit, kue atau gorengan serta tempe dan tahu, selain itu warung makan, bakso,mie ayam dan sate.

Layanan belanja online ini, kata dia, cukup dengan panggilan melalui telepon atau aplikasi WA ke pedagan di tiga pasar yang sudah tercantum dalam brosur atau bisa menghubungi kurir Batara Ojek melalui aplikasinya di menu B-Shop Muara Teweh.

"Bagi warga yang mau pakai kurir silakan menghubungi Kang Suhar dengan nomor telepon 0812 501 39 075," kata dia.

Dia mengatakan, cara pemesanan yakni pembeli bisa menghubungi pedagang, kemudian mengkonfirmasi pesanan dan menghubungi kurir, kemudian kurir Batara Ojek mengambil barang pesanan dari pedagang dan mengantar barang ke pembeli sampai rumah.

Pesanan belanja langsung ke pedagang disepakati harga barang serta kualitas barang adalah tanggung jawab pedagang langsung yang namanya sudah tertera, sekaligus sebagai petugas dari hal tersebut, sedangkan dengan ojek disepakati biaya pengantaran.

"Sekarang sudah mulai ada warga yang memanfaatkan jasa belanja online tersebut, semoga upaya seperti ini bisa memutus mata rantai penyebaran pandemi COVID-19 di daerah ini. Kita juga mengharapkan belanja online ini tidak saja selama wabah juga pada saat hari-hari normal mendatang," ujar Hajrannor.

Baca juga: Indef: Belanja daring tahan penurunan ekonomi akibat COVID-19
Baca juga: Kemendag tugaskan idEA bantu UMKM jualan online

Pewarta: Kasriadi
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2020