Jakarta (ANTARA) - Stadion Amex yang menjadi markas Brighton & Hove Albion disulap menjadi pusat pengujian drive-through COVID-19 untuk membantu Badan Kesehatan Nasional (NHS) selama pandemi virus corona baru, umum klub Liga Premier itu seperti dikutip Reuters, Senin.

Sepak bola Inggris dihentikan sementara sejak 13 Maret karena virus corona yang sudah menginfeksi sekitar 2,31 juta manusia di seluruh dunia dan menelan korban jiwa 158.000 orang.

Beberapa klub Liga Premier berlomba membantu para pekerja NHS di Inggris di mana sekitar 15.000 orang meninggal dunia akibat virus seperti flu ini.

Baca juga: Liverpool gandeng gereja donasikan makanan bagi warga terdampak corona
Baca juga: Bos Brighton minta degradasi ditiadakan jika musim tak dirampungkan


"Stadion Amex akan menjadi situs pengujian terbesar di pantai selatan dan akan digunakan untuk swa-pengujian dan membantu pengujian," kata Kepala Eksekutif Brighton Paul Barber.

Klub ini mengatakan prakarsa ini adalah bagian dari upaya pemerintah Inggris dalam meningkatkan pengujian untuk ribuan staf NHS dan pekerja penting lainnya dalam perang melawan penyebaran virus corona.

"Pusat pengujian ini dijadwalkan memeriksa sekitar 50 pekerja garis depan NHS Sabtu sore lalu dan mereka akan mendapatkan hasil tes mereka dalam jangka 48 jam," sambung Barber. "Dalam beberapa hari ke depan situs ini seharusnya mencapai kapasitas maksimal yaitu 1.000 tes dalam satu hari."

Tottenham Hotspur juga memasang perlengkapan medis di stadion barunya untuk mengoperasikan pengujian drive-through COVID-19 dan mengobati staf NHS dan keluarganya.

Manchester United, Wolverhampton Wanderers dan Chelsea adalah klub-klub lainnya yang aktif terlibat membantu staf NHS.

Para pemain sepak bola Liga Premier juga meluncurkan penggalangan dana untuk NHS.

Baca juga: Psikolog Arsenal dampingi para pemain di tengah pandemi
Baca juga: Dikritik suporter, Bournemouth batal gunakan dana bantuan pemerintah
Baca juga: PFA anggap pemerintah Inggris demonisasi pesepak bola saat pandemi

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020