Kepada pers di Jakarta, Jumat, Koordinator Nasional (Kornas) F-PPP Joko Purwanto menyatakan, relawan tersebut ditugaskan untuk menyosialisasikan Prabowo hingga ke tingkat desa.
Dengan dukungan relawan tersebut, pihaknya optimistis Prabowo mendapat dukungan 1,8 juta pemilih atau 30% dari perolehan PPP pada pemilu legislatif lalu yakni 5,8 juta suara.
"Kami bekerja secara sistematis, mulai dari pusat hingga ke daerah," kata Joko.
Sekjen Angkatan Muda Kakbah (AMK) ini menambahkan, untuk memudahkan konsolidasi, maka kepengurusan F-PPP dipecah dalam zona dan setiap zona dipimpin oleh koordinator wilayah (Korwil).
Saat ini, ujarnya, F-PPP mempunyai 16 Korwil, 165 korlap di 33 provinsi, 1443 korlap di tingkat kabupaten dan 18.858 koordinator kecamatan.
Joko mengaku, sejak dideklarasikan pada Jum?at (5/6) lalu, dukungan terhadap F-PPP terus mengalir. Bahkan, sejumlah daerah menyatakan siap bergabung dengan F-PPP.
Pada bagian lain, Joko mengatakan bahwa mayoritas anggota F-PPP adalah kader Partai Persatuan Pembangunan. Meski demikian, ia menambahkan, pihaknya tidak pernah membawa berbagai atribut maupun simbol PPP karena partai berlambang Kabah itu telah resmi berkoalisi dengan Partai Demokrat yang mendukung
Sebelumnya, sebanyak 16 pengurus harian DPP PPP dan 27 DPW telah bergabung dengan F-PPP. Bahkan, kubu Ketua Majelis Pertimbangan Pusat Bachtiar Chamsyah juga ikut bergabung dengan F-PPP. Indikasi itu terlihat dari tercantumnya nama Lukman Hakim Hasibuan dalam struktur F-PPP.
Lukman yang juga Ketua DPP Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) itu dalam struktur organisasi F-PPP menjabat Koordinator Hubungan Luar Negeri khusus Negara Islam F-PPP.
Joko Purwanto mengatakan bahwa saat ini F-PPP memberikan tugas khusus kepada Lukman untuk menyosialisasikan Prabowo kepada masyarakat Islam, khususnya yang tinggal di Arab Saudi.
Menurut Joko, bergabungnya Wakil Sekjen DPP PPP ini menunjukkan bahwa dukungan kepada Prabowo terus menguat.(*)
Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009
