dalam perjalanan ke klinik, di kilometer 14 terjadi kecelakaan
Kuala Pembuang (ANTARA) - Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah Sugian Noor mengungkapkan, ada tambahan satu pasien positif COVID-19 dari Desa Jahitan yang merupakan karyawan perusahaan sawit.

“Awalnya pasien yang merupakan seorang karyawan sawit, laki-laki berinisial Y (22) dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Kalawa Atei karena depresi. Namun karena ada gejala COVID-19, Tim Gugus Tugas Palangka Raya melakukan tes swab,” katanya saat dikonfirmasi dari Kuala Pembuang, Sabtu.

Menurutnya, sebelum hasil swab tersebut diketahui, pasien sempat kembali ke perusahaan tempatnya bekerja, hingga akhirnya keluar hasilnya positif setelah pasien tersebut pulang. Yang bersangkutan kemudian dirujuk ke Klinik COVID-19 Sampit.

“Dalam perjalanan ke klinik, di kilometer 14 terjadi kecelakaan, diduga sopir mengantuk dan dalam ambulans, ada beberapa orang keluarga pasien, otomatis mereka ada kontak langsung. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu," ungkapnya.

Baca juga: Jadi 41 orang, jumlah ODP COVID-19 di Seruyan-Kalteng bertambah
Baca juga: Kalteng kembali terima 3.100 APD melalui jalur udara


Rencananya akan segera ditindaklanjuti dengan tes cepat atau rapid test kepada keluarga Y dan karyawan perusahaan yang ada kontak langsung dengan yang bersangkutan, sehingga bisa diketahui siapa yang berpotensi terkena COVID-19.

Ia mengharapkan, masyarakat agar terus waspada dan meningkatkan upaya-upaya pencegahan, seperti menggunakan masker, sering mencuci tangan dengan air mengalir dan menggunakan sabun, serta tidak berkumpul.

"Perlu kesadaran dan partisipasi semua pihak, guna memutus rantai penyebaran virus ini. Utamanya kedisiplinan menerapkan pembatasan sosial dan pola hidup bersih dan sehat," jelasnya.

Data COVID-19 di Seruyan secara kumulatif yang dipantau 92 orang dan selesai pantau 65 orang. Kemudian kumulatif PDP ada lima orang, yakni satu orang negatif, dua orang positif, satu orang RDT meninggal dan satu orang RDT menunggu hasil swab.

Baca juga: Zona merah kasus positif COVID-19 di Kalteng meluas
Baca juga: Gaji lima tahun Gubernur Kalteng Rp9 miliar dibagikan warga terdampak
Baca juga: Pemprov Kalteng minta pemkab dan pemkot kaji opsi penerapan PSBB

Pewarta: Kasriadi/Radianor
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020