Makassar (ANTARA) - Fakultas Hukum Unhas bersama Bidang Kemahasiswaan dan Alumni mencanangkan Program Bina Desa dengan berbagi kebutuhan pokok sekaligus memberikan edukasi hukum guna menyikapi imbauan pembatasan dari pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

"Kita harapkan masyarakat bisa patuh dan sadar akan pentingnya pembatasan itu. Sehingga, dari upaya bersama ini setidaknya bisa menekan angka bertambahnya kasus baru COVID-19 di Makassar secara khusus," kata Ketua Panitia Aswin Anas SH MH di Makassar, Sabtu.

Program Bina Desa merupakan kegiatan rutin yang pengelolaannya didesentralisasikan pada setiap fakultas.

Biasanya kegiatan ini dalam bentuk pengabdian pada masyarakat langsung, namun terkait pandemi COVID-19, akhirnya kegiatan tahun ini disesuaikan dengan kondisi aktual di lapangan.

Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kemitraan FH Unhas Dr Muh Hasrul MH menjelaskan, pihaknya menyalurkan donasi paket bahan pokok dalam program bina desa bagi mahasiswa hukum yang terdampak langsung wabah pandemi COVID-19.

"Kita fokus kepada mahasiswa yang masih tinggal di sekitar kampus, termasuk masyarakat juga. Pembagian bahan pokok ini diantaranya ada beras, minyak goreng, mie instan, ikan kaleng, kopi, susu, gula, biskuit dan tak lupa kami sisipkan masker serta hand sanitizer sebagai upaya perlindungan dari wabah," jelas Hasrul.

Dekan Fakultas Hukum Unhas Prof Dr Farida Patittingi SH MH berharap agar kegiatan ini dapat membantu meringankan beban mahasiswa dan masyarakat sekitar yang terdampak langsung COVID-19.

"Semuanya serba dibatasi, tentu saja akan berdampak pada kegiatan sehari-hari, karenanya Fakultas Hukum hadir untuk berbagi bersama yang tentu saja atas fasilitasi dari Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unhas," urai Prof Farida.

 

Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020