Jakarta (ANTARA News) - Realisasi investasi minyak dan gas (migas) selama kuartal pertama tahun 2009 mencapai 3,35 miliar dolar AS, demikian Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro dalam raker dengan Komisi VII DPR di Jakarta, Kamis.

Realisasi investasi itu terdiri dari hulu migas 2,958 miliar dolar AS dan hilir migas 392 juta dolar AS, sedangkan realisasi investasi sektor mineral, batu bara, dan panas bumi selama kuartal pertama 2009 mencapai 251,43 juta dolar AS.

Investasi itu terdiri dari kontrak karya 67,96 juta dolar, perjanjian karya pengusahaan pertambangan batu bara (PKP2B) 87,76 juta dolar, BUMN 13,44 juta dolar, dan panas bumi 82,27 juta dolar.

Untuk sektor ketenagalistrikan, realisasi investasi kuartal pertama 2009 mencapai 1,78 miliar dolar AS yang terdiri dari investasi PT PLN (Persero) 1,25 miliar dolar AS berupa pembangkit 994 juta dolar, transmisi 160 juta dolar, dan distribusi 96 juta dolar AS.

Selanjutnya, pengembang swasta (IPP) senilai 505 juta dolar AS yang seluruhnya bagi pembangkit dan investasi melalui APBN tercatat senilai 25,44 juta dolar AS yang terdiri dari pembangkit 12,67 juta dolar, transmisi 12,41 juta dolar, dan distribusi 0,36 juta dolar.

"Untuk investasi energi baru dan terbarukan sampai saat ini belum terealisasi karena kegiatannya masih dalam proses pelelangan," ujar Purnomo. (*)

Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009