Jakarta (ANTARA News) - Indonesia dalam bulan Juli ini mengirimkan empat tim dari siswa SMA berprestasi di bidang fisika, matematika, biologi dan kimia mengikuti Olimpiade Sains Internasional 2009 di sejumlah negara.

"Empat tim yang akan diberangkatkan ini berasal dari siswa-siswa sejumlah sekolah di Tanah Air," kata Direktur Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Depdiknas, Suyanto di Jakarta, Selasa.

Menurut dia, tim olimpiade sains internasional ini merupakan duta bangsa yang diharapkan meraih prestasi di tingkat dunia.

"Kita harapkan dan dukungan dari masyarakat agar mereka dapat mengharumkan bangsa dan negara," katanya.

Para siswa yang berprestasi di bidang fisika mengikuti Tim Olimpiade Fisika Indonesia (TOFI) dan akan berlaga di International Physics Olympiade (IPhO) ke-40 di Merida Yucatan, Meksiko pada 12-18 Juli 2009.

Tim yang diberangkatkan adalah hasil seleksi Olimpiade Fisika Asia ke-10 di Bangkok, Thailand, yang meraih dua medali emas, empat medali perak, dan dua medali perunggu.

"Pada bidang ini kita akan menargetkan tiga medali emas," katanya.

Tim TOFI terdiri atas Paul Zakharia Fajar Hanakata (SMAN 1 Denpasar), Dzuhri Radityo Utomo (SMAN 1 Yogyakarta), Andri Pradana (SMAK 1 BPK Penabur DKI Jakarta), Winson Tanputraman (SMAK 1 BPK Penabur DKI Jakarta), dan Fernaldo Richtia Winnerdy (SMAK BPK Penabur, Gading Serpong, Banten).

Kemudian bidang matematika, Indonesia mengirim sebanyak enam siswa ke International Mathematical Olympiad (IMO) ke-50 yang diselenggarakan pada 10-22 Juli 2009 di Bremen, Jerman.

Dia mengatakan tim IMO terdiri atas Joseph Andreas (SMAK 1 BPK Penabur Jakarta), Aldrian Obaja (SMAK 1 BPK Penabur Bandung), Andreas Dwi Maryanto Gunawan (SMAK Kolese Santo Yusup Malang), Raja Oktovin (SMAN 1 Pekanbaru), Ivan Wangsa Cipta Lingga (SMAK 1 BPK Penabur Jakarta), dan Ronald Widjojo (SMAK St.Louis 1 Surabaya).

"Mereka ditargetkan meraih dua medali perak dan empat medali perunggu," ujarnya, dan di bidang biologi akan berlaga di arena kompetisi International Biology Olympiad (IBO) ke-20 pada 12-19 Juli 2009 di Tsukuba, Jepang.

Tim IBO terdiri atas Anugerah Erlaut (SMA Kharisma Bangsa, Tangerang), Irfan Haris (SMAN 1 Pringsewu, Lampung), Danang Crysnanto (SMAN 1 Wonogiri), dan Elbert Wijaya (SMAK Penabur DKI Jakarta).

"Empat siswa itu diharapkan menyumbangkan medali emas, di ajang IBO yang diikuti sebanyak 220 siswa dari 55 negara," kata dia.

Sementara itu di bidang kimia, Tim Olimpiade Kimia Internasional (OKI) Indonesia akan bersaing di International Chemistry Olympiad (IChO) ke-41. Kompetisi akan berlangsung pada 18-27 Juli 2009 di London, Inggris, diikuti sebanyak 66 negara.

Tim OKI terdiri atas Dimas Ramadhan Abdillah Fikri (SMA Taruna Nusantara Magelang), Ivana Polim (SMA Sutomo 1 Medan), Bening Tirta Muhammad (SMAN 8 Pekanbaru), dan Adhitya Mangalaputra (SMAK 1 BPK Penabur, Jakarta Barat).

Indonesia, kata dia, pada bidang ini menargetkan meraih medali setara penyelenggaraan IChO ke-40 di Budapest, Hungaria tahun lalu yaitu sebanyak satu medali emas, satu medali perak, dan satu medali perunggu atau minimal meraih dua medali perak dan dua medali perunggu.

Suyanto berharap agar tim dapat mempertahankan perolehan medali yang selama ini telah diraih. Sepanjang 2008 Indonesia telah memperoleh sebanyak 118 medali emas dari berbagai ajang olimpiade.

"Tim biologi, fisika, dan kimia diharapkan membawa emas sebanyak-banyaknya. Khusus tim matematika mudah-mudahan medali emasnya pecah tahun ini," kata Suyanto.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009