terdapat optimisme para pelaku pasar global akan adanya potensi recovery perekonomian pasca pembukaan lockdown dari negara-negara perekonomian maju
Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal pekan menghijau terbawa positifnya bursa saham regional.

IHSG Senin sore, ditutup menguat 41,68 poin atau 0,91 persen ke posisi 4.639,11. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 9,06 poin atau 1,32 persen menjadi 695,29.

"Secara psikologis, terdapat optimisme para pelaku pasar global akan adanya potensi recovery perekonomian pasca pembukaan lockdown dari negara-negara perekonomian maju," kata analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama di Jakarta, Jumat.

Dibuka menguat, IHSG terus berada di teritori positif hingga penutupan perdagangan saham.

Secara sektoral, sembilan sektor meningkat dimana sektor aneka industri naik paling tinggi yaitu 3,48 persen, diikuti sektor properti dan sektor pertanian masing-masing 3,32 persen dan 2,35 persen. Sedangkan satu sektor terkoreksi yaitu sektor pertambangan 0,53 persen.

Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi jual saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah jual bersih asing atau net foreign sell sebesar Rp269,44 miliar.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 474.326 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 6,18 miliar lembar saham senilai Rp5,74 triliun. Sebanyak 222 saham naik, 161 saham menurun, dan 169 saham tidak bergerak nilainya.

Sementara itu, bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Nikkei menguat 211,6 poin atau 1,05 persen ke 20.390,7, indeks Hang Seng menguat 371,9 poin atau 1,53 persen menjadi 24.702,1, dan indeks Straits Times menguat 10,33 poin atau 0,4 persen ke 2.602,21.

Baca juga: IHSG awal pekan naik seiring penguatan bursa kawasan
Baca juga: IHSG akhir pekan berakhir di zona merah, dipicu aksi jual asing
Baca juga: IHSG terkontraksi jelang libur Hari Raya Waisak

Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020