Indeks Nikkei turun 21,98 poin atau 0,11 persen menjadi 20.368,68 poin
Tokyo (ANTARA) - Saham-saham Tokyo melemah pada awal perdagangan Selasa pagi, karena meskipun ada harapan pembatasan virus corona sebagian akan dicabut pada basis regional, ada juga kekhawatiran tentang gelombang kedua virus.

Pada pukul 09.15 waktu setempat, indeks acuan Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo (TSE) turun 21,98 poin atau 0,11 persen, dari tingkat penutupan Senin (11/5/2020), menjadi diperdagangkan di 20.368,68 poin.

Baca juga: Ditopang harapan pembukaan ekonomi parsial, saham Tokyo ditutup naik

Sementara itu, dikutip dari Xinhua, indeks Topix yang lebih luas dari seluruh saham papan utama di pasar Tokyo, berkurang 1,72 poin atau 0,12 persen, menjadi diperdagangkan pada 1.478,90 poin.

Saham-saham yang berhubungan transportasi laut serta besi dan baja paling banyak mencatat penurunan pada menit-menit pembukaan setelah bel perdagangan pagi.

Baca juga: Saham Inggris berakhir menguat, indeks FTSE 100 naik tipis 0,06 persen
Baca juga: Wall Street beragam di tengah kekhawatiran pembukaan kembali ekonomi

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2020