London (ANTARA) - Saham-saham Inggris jatuh pada perdagangan Rabu (13/4/2020), menghentikan keuntungan dua hari berturut-turut dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London merosot 1,51 persen atau 90,72 poin, menjadi ditutup di 5.904,05 poin.

Indeks FTSE 100 menguat 0,93 persen atau 55,04 poin menjadi 5.994,77 poin pada akhir perdagangan Selasa (12/5/2020), melanjutkan tren keuntungan hari sebelumnya dengan kenaikan 0,06 persen atau 3,75 poin menjadi 5.939,73 poin.

Hikma Pharmaceuticals, sebuah perusahaan farmasi multinasional Inggris, melonjak 3,06 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan produsen sistem manajemen uap dan pompa peristaltik Spirax-Sarco Engineering yang menguat 2,20 persen dan perusahaan operator supermarket daring Ocado Group meningkat 2,14 persen.

Sementara itu Carnival, perusahaan operator kapal pesiar Inggris-Amerika berkinerja terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terperosok 10,77 persen.

Disusul oleh Melrose Industries, perusahaan yang berspesialisasi dalam membeli dan meningkatkan bisnis berkinerja buruk, anjlok 9,17 persen; serta InterContinental Hotels Group, perusahaan perhotelan multinasional Inggris jatuh 8,64 persen.



Baca juga: Saham Inggris lanjutkan keuntungan dengan indeks FTSE naik 0,93 persen

Baca juga: Saham Inggris berakhir menguat, indeks FTSE 100 naik tipis 0,06 persen

Baca juga: Saham Inggris lanjutkan kenaikan, indeks FTSE 100 menguat 1,40 persen

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2020