Jakarta (ANTARA News) - BNI Securities menargetkan jumlah nasabah pengguna fasilitas online trading pada akhir tahun 2009 mencapai 8.000 nasabah dari nasabah sekarang mencapai 5.200 nasabah.

"Sejak awal tahun kami sudah menargetkan 5.000 nasabah hingga akhir tahun dan ternyata sekarang sudah sudah mencapai 5.200 nasabah, sehingga kami akan menambah target 3.000 nasabah lagi ," kata Presiden Direktur BNI Securities, Eddy Siswanto, seusai acara Grand Launcing EsmartOnline Trading, Jakarta, Selasa.

Eddy mengatakan, saat ini total keseluruhan nasabah BNI Securities mencapai 30.000 nasabah dan diperkirakan dengan peluncuran online trading jumlah nasabah akan meningkat dari tahun ke tahun.

Lebih lanjut ia menjelaskan, sejak diperkenalkan ESMART pada Agustus 2008 telah terjadi penambahan nilai transaksi sebesar Rp693.580 miliar meningkat menjadi Rp 3.850 triliun.

"Frekuensinya cenderung naik dari 25.016 kali menjadi 192.695 kali tahun 2009. Sejak diperkenalkan ESMART jumlah nasabah baru BNI naik sebesar 57 persen," ujarnya.

Eddy juga mengatakan, volume transaksi hariannya pun meningkat menjadi Rp100 miliar hingga 150 miliar per hari dengan market share 4 persen dari market share 2 persen tahun sebelumnya.

"Dengan penggunaan fasilitas online trading nasabah semakin dipermudah, karena fasilitas ini sangat mempertimbangkan risk management dan risiko investasi yang terukur," imbuh Eddy. (*)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009