Jakarta (ANTARA) - Liga sepak bola Meksiko membatalkan sisa musim kompetisi 2020, untuk putra dan putri, karena pandemi virus corona dan tidak ada tim yang dinyatakan juara, pejabat liga mengumumkan Jumat.

Manajemen Liga Meksiko, atau Liga MX, telah berdiskusi dengan para pejabat kesehatan tentang kemungkinan kembali berkompetisi setelah pertandingan ditunda sejak 15 Maret.

Namun mereka menyimpulkan bahwa hal memulai kembali pertandingan masih tidak dapat dilakukan "tanpa membahayakan anggota keluarga besar ini."

Baca juga: Liga Meksiko ditangguhkan karena virus corona

"Tidak dapat disangkal bahwa kita sedang mengalami situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya di negara kita, yang memaksa industri sepak bola di Meksiko harus bertindak dengan akal sehat sepenuhnya dan untuk bersama merespon tuntutan yang telah disampaikan kepada kita," kata liga dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Reuters. 

"Kami berusaha, tentu saja, untuk menjaga integritas Liga MX dan semua anggota yang menyusunnya, itu adalah tanggung jawab kami dan itulah sebabnya keputusan disampaikan," katanya.

Rabu, delapan pemain dari klub Santos Laguna Meksiko dinyatakan positif terkena virus corona meskipun tidak ada yang menunjukkan gejala apa pun, kata liga.

Sampai Jumat, Meksiko telah mencatat 59.567 kasus infeksi virus corona dan 6.510 kematian secara total, menurut penghitungan Reuters.

Baca juga: Di Meksiko, delapan pemain positif corona meski tanpa gejala
Baca juga: Liga Meksiko mainkan turnamen eSport untuk isi waktu kosong

Pewarta: Teguh Handoko
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020