Medan (ANTARA) - Warga memadati kompleks Masjid Raya Al Mashun di Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara, untuk menunaikan Shalat Idul Fitri 1441 Hijriah pada Minggu pagi.

Dalam upaya menekan risiko penularan virus corona tipe baru penyebab COVID-19, petugas memeriksa suhu tubuh warga yang hendak menunaikan Shalat Id​​​​​​​ untuk memastikan tidak ada warga yang sakit yang menunaikan ibadah di masjid.

Petugas juga meminta setiap warga yang hendak menunaikan Shalat Id​​​​​​​ masuk ke bilik disinfeksi dan mencuci tangan di tempat yang sudah disediakan.

Pengurus masjid sebelumnya sudah menyampaikan pengumuman mengenai kewajiban mengenakan masker, mencuci tangan, membawa sajadah sendiri, dan menjaga jarak bagi warga yang hendak menunaikan Shalat Id di Masjid Raya Al Mashun.

Warga yang menunaikan Shalat Id​​​​​​​ di Masjid Raya Al Mashun umumnya mengenakan masker dan membawa sajadah dari rumah untuk menghindari penularan virus.

"Sebenarnya takut mau keluar rumah, tapi karena mau shalat di masjid, makanya berdoa semoga dijauhkan dari virus corona. Selain itu saya dan keluarga juga tetap jaga safety (keselamatan) dengan pakai masker dan bawa hand sanitizer," kata Rina, warga yang menunaikan Shalat Id Masjid Raya Medan.

Baca juga: Masjid di Medan gelar Shalat Id dengan protokol kesehatan
Baca juga: Masjid di Medan gelar Shalat Id dengan protokol kesehatan
 
Petugas menyiapkan bilik semprot disinfektan dan fasilitas cuci tangan untuk para jamaah melaksanakan salat Idul Fitri (Id) di Masjid Raya Al Mashun Medan, Sumatera Utara, Sabtu (23/5/2020). ANTARA FOTO/Septianda Perdana/hp. (ANTARA FOTO/SEPTIANDA PERDANA)

Pewarta: Nur Aprilliana Br. Sitorus
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2020