Jakarta (ANTARA) - Penyanyi Jennifer Lopez merasa sedikit patah hati karena pernikahannya dengan Alex Rodriguez harus tertunda akibat pandemi virus corona baru COVID-19.

"Tidak ada yang tahu! Tidak ada perencanaan saat ini. Kamu hanya perlu menunggu dan melihat bagaimana semua ini berjalan," kata Lopez yang kini memasuki usia 50 tahun itu.

"Ini mengecewakan. Aku berencana mengambil liburan itulah yang sedang kami lakukan, tapi pada saat yang sama kita punya banyak rencana untuk musim panas ini dan tahun ini. Segalanya tertunda," sambung dia.

Walau merasa kecewa, Jennifer berpasrah diri pada Tuhan. Dia paham Tuhan memiliki rencana besar yang dia tidak ketahui.

"Aku agak patah hati, karena kami memang punya beberapa rencana besar. Tapi Tuhan punya rencana yang lebih besar. Jadi kita hanya harus menunggu dan melihat,'" kata dia.

Untuk saat ini, Jennifer dan Alex menikmati waktu di rumah bersama keluarga mereka, yakni anak kembar berusia 12 tahun, Emme dan Max, sementara Alex memiliki dua anak perempuan, Natasha dari mantan istrinya, Cynthia Scurtis.

"Kami makan malam bersama setiap malam dan aku suka itu," tutur Jennifer yang bertunangan dengan Alex pada Maret 2019 setelah dua tahun berpacaran, seperti dilansir The Korea Times.

Baca juga: Mantan kekasih Jennifer Lopez, David Cruz meninggal dunia

Baca juga: Jennifer Lopez akan mengenang Kobe Bryant di Super Bowl

Baca juga: Jennifer Lopez pamer perhiasan senilai 9 juta dolar

Penerjemah: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2020