Perusahaan jasa keuangan dan perbankan Banco Sabadell mengalami kerugian terbesar
Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol melemah pada perdagangan Jumat (29/5/2020), mengakhiri keuntungan selama empat hari berturut-turut dengan indeks IBEX 35 di Bursa Efek Madrid terpangkas 1,77 persen atau 127,60 poin, menjadi ditutup di 7.096,50 poin.

Indeks IBEX 35 menguat 0,69 persen atau 49,60 poin menjadi 7.224,10 poin pada perdagangan Kamis (28/5/2020), setelah melonjak 2,44 persen atau 170,60 poin menjadi 7.174,50 poin pada Rabu (27/5/2020), melanjutkan kenaikan dua hari sebelumnya.

Perusahaan jasa keuangan dan perbankan Banco Sabadell mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya anjlok 8,98 persen.

Disusul oleh saham perusahaan induk maskapai penerbangan multinasional Anglo-Spanyol International Consolidated Airlines Group (IAG) yang jatuh 7,30 persen, serta kelompok perusahaan minyak, gas dan petrokimia Spanyol Repsol merosot 5,64 persen.

Di sisi lain, perusahaan jasa telekomunikasi Masmovil Ibercom mencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya terangkat 2,80 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan jasa telekomunikasi lainnya Cellnex Telecom yang terangkat meningkat 2,68 persen, serta perusahaan farmasi dan layanan kesehatan Grifols S.A. naik 2,52 persen.

Baca juga: Saham Spanyol lanjutkan kenaikan, indeks IBEX 35 bertambah 0,69 persen
Baca juga: Saham Spanyol berakhir naik tajam, indeks IBEX 35 melonjak 2,15 persen

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2020