Jakarta (ANTARA) - Aktor Cole Sprouse ditahan pada Sabtu (31/5) saat melakukan unjuk rasa damai di Santa Monica, California, AS, terkait kematian George Floyd.

Di laman media sosialnya, Sprouse menceritakan kronologi penangkapannya, di mana sekelompok pengunjuk rasa dipojokkan oleh petugas polisi.

"Sebelum gerombolan media sensasional yang rakus memutuskan untuk entah bagaimana mengubah narasi berita tentang saya, ada kebutuhan yang jelas untuk berbicara tentang keadaan: Black Lives Matter. Perdamaian, kerusuhan, penjarahan, adalah bentuk protes yang benar-benar sah, " tulis Sprouse.

Aktor 27 tahun itu mengatakan bahwa dia ditahan ketika sedang berdiri dalam berunjuk rasa.

Baca juga: Halsey tertembak peluru karet saat aksi George Floyd

Baca juga: Facebook dan Snapchat kecam ketidaksetaraan ras usai kematian Floyd


"Kami diberi pilihan untuk pergi, dan diberi tahu bahwa jika kami tidak mundur, kami akan ditangkap. Ketika banyak yang berbalik untuk pergi, kami menemukan barisan polisi lain menghalangi rute kami, di mana, mereka mulai mengikat kami," kata pemain "Riverdale" itu.

Sprouse menegaskan kembali bahwa dia tidak membagikan kisah penangkapannya ini demi narasi tentang "seorang pria kulit putih, tidak gay, dan seorang tokoh publik," melainkan untuk membuktikan bahwa konsekuensi institusional dapat terjadi pada siapa pun, bahkan jika mereka berpartisipasi dalam protes damai.

"Sebagai orang kulit putih dan seorang tokoh publik, konsekuensi institusional dari penahananku tidak ada artinya dibandingkan dengan yang lain dalam demo. Ini bukan narasi tentangku dan aku harap media tidak melakukannya. Aku tidak mengarang cerita. Ini adalah waktu untuk berdiri, memberikan dukungan yang terdidik, menunjukkan dan melakukan hal yang benar,” kata dia melanjutkan

Tak berhenti sampai situ, Sprouse memberikan sebuah tautan kepada para pengikutnya untuk menyumbang dan mendukung Black Lives Movement. Cole mengatakan bahwa ia tidak akan lagi bersuara terkait masalah ini dan lebih memilih untuk membantu mencari dukungan.

"Aku perhatikan ada kamera yang merekam dari dalam mobil polisi selama keseluruhan penahanan kami. Aku tidak akan berbicara lagi mengenai masalah ini, karena aku (1) tidak cukup berpengalaman untuk melakukan (2) bukan subjek gerakan dan (3) tidak tertarik untuk menarik perhatian para pemimpin gerakan #BLM. Aku akan memposting tautan dalam cerita Instagramku untuk sumbangan dan dukungan," kata Cole dikutip dari Vulture, Selasa.

Baca juga: Mantan Miss Universe Malaysia dikecam akibat komentar kontroversial

Baca juga: Permintaan Adele kepada penggemar yang ikut aksi Floyd

Baca juga: Mayweather dilaporkan akan hadiri upacara pemakaman Floyd

Penerjemah: Ida Nurcahyani
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020