Kita harus realistis, tidak bisa kegiatan perekonomian kita berhenti terlalu lama
Jakarta (ANTARA) - Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI) mendukung pembukaan bertahap aktivitas perekonomian oleh pemerintah, karena akan mengembalikan roda perekonomian Indonesia.

"Kami mendukung pembukaan secara bertahap itu untuk lebih menggulirkan ekonomi kita, sistem ekonomi kita harus jalan," ujar Ketua Umum GAPMMI Adhi S Lukman dalam diskusi daring di Jakarta, Sabtu.

Adhi mengatakan bahwa pelaku usaha sangat mengkhawatirkan aktivitas perekonomian yang telah terhenti lama selama lebih dari dua bulan akibat pandemi COVID-19, mengingat hal tersebut sangat berbahaya bagi Indonesia.

Selain itu, lanjut dia, banyak pendapatan masyarakat kita yang bergantung pada pendapatan harian atau mingguan, dan begitu kegiatan perekonomian terhenti maka mereka tidak menerima pendapatan sama sekali.

Baca juga: Bappenas: Protokol kesehatan wajib diperketat jika pelonggaran PSBB

Kelompok masyarakat inilah yang rentan berpotensi menjadi kelompok masyarakat miskin baru, dan mungkin ini menjadi tugas pemerintah.

"Kita harus realistis, tidak bisa kegiatan perekonomian kita berhenti terlalu lama," kata Ketua Umum GAPMMI tersebut.

Terkait kondisi ini, GAPMMI telah berdiskusi dengan Kadin, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) dan semua asosiasi serta pemerintah.

"Saya kira kami sangat menyambut baik, tapi kami berharap juga masyarakat harus sadar bahwa ini wajib menjalankan protokol kesehatan dengan ketat. Jangan sampai pembukaan ini malah dijadikan hura-hura, kemudian tidak terkendali sehingga menjadi pemicu gelombang kedua," ujar Adhi.

Baca juga: KSP imbau publik patuhi protokol kesehatan, cegah gelombang II Corona

Baca juga: Kemenperin perbarui sejumlah aturan, dukung tatanan normal baru


 

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020