Saya imbau jangan takut periksa
Jakarta (ANTARA) - Puskesmas Kecamatan Kemayoran menggencarkan pemeriksaan COVID-19 baik menggunakan metode tes cepat maupun tes usab untuk mempercepat proses pelacakan kasus COVID-19 di delapan kelurahan di kawasan itu.

"Ini (pengetesan) untuk 'tracking' (pelacakan), yang kelompok rentan COVID-19. Kita harus cepat, karena Pak Gubernur Anies juga menginstruksikan untuk itu," kata Kepala Puskesmas Kecamatan Kemayoran, Buana, saat ditemui di Puskesmas Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa.

Ia memberikan contoh apa yang dilakukan Selasa ini yakni Puskesmas Kemayoran mengadakan tes usab dengan kuota 50 orang untuk Kelurahan Kebon Kosong.

Pemeriksaan tes usab ini diprioritaskan untuk kelompok rentan seperti ibu hamil, orang tua lanjut usia, serta orang dengan penyakit bawaan atau komorbid.

Baca juga: Sembilan pedagang di Pasar Serdang Kemayoran positif COVID-19

"Ini hari ketiga untuk Kelurahan Kebon Kosong, sebelumnya di hari pertama itu Kelurahan Harapan Mulia, hari kedua Kelurahan Cempaka Baru, besok Kelurahan Utan Panjang, dan lusa di Kelurahan Kemayoran," kata Buana.

Lebih lanjut, selain itu, pihaknya turut berfokus pada penanganan wilayah pemantauan khusus (WPK) di Kelurahan Cempaka Baru.

"Kemarin kita periksa ada 67 orang di Kelurahan Cempaka Baru. Kemarin itu di RT 008, RT 009 RT 010, RT 011, RT 012 yang ada dalam RW 002 Cempaka Baru,"kata Buana.

Puskesmas memeriksa kondisi kesehatan warga di kawasan yang masih menjalani isolasi mandiri karena tingginya kasus COVID-19 di Cempaka Baru.

Baca juga: Hasil tes cepat, 9 pedagang Pasar Serdang reaktif

Buana juga menyampaikan untuk warga di Kecamatan Kemayoran agar tidak perlu takut saat mendapatkan undangan untuk melakukan pengetesan COVID-19 sehingga persebaran virus asal Wuhan ini di daerahnya dapat diantisipasi.

"Saya imbau jangan takut periksa. Kita selalu sosialisasikan agar masyarakat tidak perlu takut menjalani pengetesan untuk COVID-19. Tiga hari ini berhasil dari orang yang tadinya tidak mau jadi pada mau (untuk dites). Kita harapkan dua hari ke depan hal yang sama dapat berjalan dengan lancar," kata Buana.

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020