UEFA mengungkapkan dalam satu pernyataan bahwa komite eksekutifnya akan bertemu dalam sebuah konferensi video pada 17 Juni di mana agendanya akan termasuk babak 16 besar dan penentuan-penentuan lainnya kedua kompetisi itu.
Final Liga Champions awalnya dijadwalkan dimainkan di Istanbul sedangkan final Liga Europa di Gdansk, Polandia, namun bulan lalu UEFA menyatakan "sejumlah opsi" tengah dipelajari guna menuntaskan dua kompetisi ini.
Baca juga: Presiden UEFA berharap Liga Champions dapat diselesaikan akhir Agustus
Opsi-opsi ini meliputi skenario memainkan sisa pertandingan pada kedua kompetisi di sebuah venue tunggal dan memangkas pertandingan perempatfinal dan semifinal dari semula dua leg menjadi satu leg.
Leg kedua babak 16 besar Liga Champions masih belum selesai, sedangkan Atletico Madrid, Paris St Germain, Atalanta dan RB Leipzig sudah memastikan tempat ke delapan besar.
Di Liga Europa, leg pertama babak 16 besar masih belum dimainkan semua, ditambah semua pertandingan leg kedua.
Baca juga: Ceferin: UEFA punya rencana konkret untuk rampungkan kompetisi Eropa
Wali kota Madrid menyatakan Selasa pekan ini bahwa ibukota Spanyol ini sedang berunding untuk menjadi tuan rumah final Liga Champions jika sampai Istanbul dibatalkan.
Pertemuan pekan depan itu juga akan membahas jadwal dan venue yang sudah terencana untuk turnamen Euro 2020 yang sudah dimundurkan ke 2021, dan tanggal pertandingan playoff yang semestinya dimainkan Maret lalu.
Kompetisi yang diikuti 24 tim itu akan diadakan di 12 kota berbeda di 12 negara di benua ini.
Baca juga: Kisah trofi Eropa pertama dan terakhir klub Yugoslavia 29 tahun silam
Baca juga: Madrid kembali berambisi jadi tuan rumah final Liga Champions
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2020
