Sutradara Hanung Bramantyo di Jakarta,mengatakan film ini merupakan "sequel" atau lanjutan dari film Get Married yang pertama meski jalan ceritanya tidak berkaitan.
Hanung juga menambahkan bahwa Get Married 2 menawarkan tampilan komedi yang lebih segar dibanding film sebelumnya.
"Penonton tidak akan kebingungan mengikuti jalan cerita di Get Married yang kedua ini meskipun belum menyaksikan film Get Married yang pertama karena jalan ceritanya dibuat berdiri sendiri-sendiri," katanya.
Ia juga menceritakan sedikit mengenai sinopsis dalam film Get Married 2 yakni mengenai kehidupan rumah tangga Mae, wanita dari keluarga sederhana yang diperankan oleh Nirina Zubir dengan Rendi, pria kaya raya yang diperankan oleh Nino Fernandez.
Karena pernikahan Mae dengan Rendi, maka sahabat-sahabat Mae yakni Eman diperankan oleh Aming, Beni diperankan oleh Ringgo Agus Rahman dan Guntoro yang diperankan oleh Desta bisa memperoleh pekerjaan di kantor Rendi, masing-masing menjadi satpam, office boy, dan supir.
Dengan semangat kebersamaan, ketiga sahabat Mae itu tidak sungkan-sungkan ikut campur dalam urusan rumah tangga Mae, termasuk memberi nasihat dalam urusan tempat tidur mengingat Mae dan Rendi belum juga dikaruniai anak.
Rendi yang merasa ketiga sahabat Mae itu adalah bawahannya dikantor menjadi sedikit tersinggung karena mereka mencampuri urusan pribadi rumah tangganya.
Ketersinggungan Rendi membuat Mae kecewa dan menganggap Rendi tidak menghormati sahabat-sahabat yang telah dianggapnya sebagai saudara sendiri hingga akhirnya mereka bertengkar.
Pertengkaran mereka membuat Rendi stres, ditambah lagi orang tua Mae yang diperankan oleh Jaja Miharja dan Meriam Bellina menuntut Rendi untuk segera menghamili Mae jika tidak mau bercerai.
"Konflik dalam rumah tangga Mae dan Rendi dikemas dalam komedi segar yang akan membuat penonton tertawa dan menemukan hal baru yang tidak ada dalam film Get Married sebelumnya," katanya.
Sementara itu, sama dengan film sebelumnya pada Get Married kedua ini grup band kawakan Slank masih mengisi ilustrasi musik dengan sejumlah lagu pilihan.(*)
Pewarta: Luki Satrio
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
jd kurang greget.....