Jakarta (ANTARA) - Para pemimpin Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) membatalkan seremoni anugerah tahunannya yang semestinya diadakan di Qatar pada Desember karena mereka menyatakan adalah tidak pantas menggelar acara itu ketika banyak korban meninggal dunia akibat wabah COVID-19.

Seremoni bergengsi itu termasuk penghargaan untuk Pemain Terbaik Asia dan akan bertepatan dengan penyelenggaraan Piala Dunia Klub di Qatar.

"Ribuan nyawa hilang tidak hanya di benua kita ini namun juga di seluruh dunia (selama pandemi)," kata Presiden AFC Sheikh Salman bin Ebrahim al-Khalifa dalam satu pernyataan seperti dikutip Reuters.

Baca juga: AFC perpanjang penundaan kompetisi gara-gara COVID-19

"Ini telah membuat kita untuk mempertimbangkan kelayakan malam gemilang selebrasi terutama manakala kita mesti menunjukkan hormat dan simpati kepada semua yang sudah tiada, dan keluarga serta handai taulannya yang berduka, pada masa yang paling sulit ini."

Sekitar 43.000 orang meninggal dunia di Asia setelah terpapar virus corona baru.

Sepakbola profesional di Asia pelan-pelan kembali bergulir setelah dihentikan dan AFC sudah menjadwalkan mulainya lagi babak kualifikasi Piala Dunia 2022 awal Oktober nanti.

Baca juga: AFC umumkan usulan jadwal baru kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2020