Provinsi Jambi harus bersaing dengan 34 provinsi se-Indonesia, yang memperlihatkan kesiapan pemerintah daerah dalam rangka mendorong aktivitas kehidupan masyarakat di tengah pandemi COVID-19 atau yang disebut kehidupan normal baru
Jambi (ANTARA) - Provinsi Jambi meraih dua penghargaan yaitu juara I untuk kategori hotel dan juara III untuk kategori restoran dalam lomba inovasi daerah dalam kehidupan normal baru produktif dan aman COVID-19 dari tujuh kategori yang digelar Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Alhamdulillah Provinsi Jambi meraih dua penghargaan, terbaik pertama kategori/sektor hotel dan terbaik ketiga kategori/sektor restoran," kata Gubernur Jambi H Fachrori Umar dalam pernyataan yang diterima ANTARA di Jambi, Senin.

Penghargaan itu diterima langsung Gubernur Jambi Fachrori Umar di Gedung Sasana Bhakti Praja, Kemendagri di Jakarta Pusat, Senin (22/6) 2020.  Acara penghargaan dibuka oleh Wakil Presiden KH Ma’aruf Amin secara virtual.

Provinsi Jambi harus bersaing dengan 34 provinsi se-Indonesia, yang memperlihatkan kesiapan pemerintah daerah dalam rangka mendorong aktivitas kehidupan masyarakat di tengah pandemi COVID-19 atau yang disebut kehidupan normal baru.

Dari dua kategori ini Provinsi Jambi mendapatkan dana insentif daerah yakni juara I Rp3 miliar dan juara III mendapatkan dana insentif daerah Rp1 miliar.

Ada tujuh sektor yang dilombakan, yaitu pengelolaan pasar tradisional, pengelolaan pasar modern (mall, mini market), transportasi umum, restoran, hotel, tempat wisata dan pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) yang pengelolaannya menerapkan protokol kesehatan COVID-19.

Usai menerima penghargaan, Fachrori mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang berkontribusi atas penghargaan yang diterima oleh Provinsi Jambi, sehingga bisa meraih dua penghargaan.

Ia menegaskan bahwa penghargaan itu dipersembahkannya kepada seluruh masyarakat Provinsi Jambi.

"Prestasi ini saya persembahkan kepada seluruh masyarakat Provinsi Jambi. Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang berkontribusi dalam menyukseskan lomba inovasi daerah ini," katanya.

Fachrori menambahkan bahwa penghargaan ini menjadi penambah motivasi bagi Provinsi Jambi dalam mempersiapkan diri menghadapi normal baru.

"Ïnsya Allah, Provinsi Jambi siap menerapkan tatanan normal baru," kata Fachrori Umar.

Penjabat Sekda Provinsi Jambi, Sudirman memberikan apresiasi kepada seluruh OPD yang telah bekerja keras untuk menghasilkan tujuh video yang akan disosialisasikan kepada masyarakat.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh OPD yang telah bahu membahu bekerja sama dalam membuat tujuh video inovasi daerah, kita mengikuti semua dan kita mengucapkan selamat kepada kepala OPD yang menjadi koordinator, kita tetap memberikan apresiasi yang sebesar- besarnya kepada Kepala OPD yan belum menerima penghargaan," kata Sekda.

Ia berharap apresiasi itu memberikan motivasi kepada pemerintah Provinsi Jambi untuk memulai kehidupan baru, aman COVID-19 di mana yang paling terdepan disampaikan kepada masyarakat adalah tahapan pra kondisi melalui tahapan sosialisasi.

"Inilah bagaimana kita melakukan kehidupan baru, yakni bagaimana ketika kita di restoran, ketika di hotel, di pasar tradisional, di pasar modern, di tempat rekreasi, di tempat transportasi dan pelayanan perizinan dan tahapan-tahapan ini sudah kita sosialisasikan.,: katanya.

"Dan video-video ini akan kita sebarkan kepada masyarakat, agar masyarakat memahami inilah kehidupan baru yang aman COVID-19 sebagaimana yang kita jalankan sesuai dengan yang diamanahkan oleh Presiden," tambah Sudirman.

Sementara itu. Plt Kadis Pariwisata Dr Ema menyatakan bahwa salah satu faktor kuat yang membuat Provinsi Jambi meraih penghargaan ini adalah konsep yang sangat baik, yang memperlihatkan kesiapan pemerintah Provinsi Jambi dalam menghadapi kehidupan baru aman COVID-19.

Konsep yang diperlihatkan adalah bagaimana kesiapan pemerintah daerah dalam kehidupan baru yang aman dari COVID-19. Pihaknya juga membuat "story line".

"Karena ini lomba, maka kami dengan tim kreatif mempersiapkan secara baik konsepnya, tidak semata mata orang datang ke hotel, tetapi kami juga memperlihatkan pasti menginap, tujuannya apa itu yang kita gambarkan," katanya.

"Kita juga mencoba untuk mengangkat objek wisata Jambi, kita juga mengangkat salah satunya konsep milenial dan inilah upaya kita untuk memperkenalkan Jambi," demikian Ema.

Baca juga: Bandara Jambi siap terapkan normal baru saat pandemi COVID-19

Baca juga: Bertambah dua, positif COVID-19 Provinsi Jambi lampaui 100 kasus

Baca juga: Kapolda Jambi sosialisasikan normal baru kepada pedagang di WFC

Pewarta: Syarif Abdullah dan Dodi Saputra
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020