Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir lebih rendah pada perdagangan Jumat (3/7/2020), setelah sehari sebelumnya melonjak dari kerugian selam dua hari dengan acuan Indeks CAC 40 di Bursa Efek Paris menyusut 0,84 persen atau 42,24 poin, menjadi 5.007,14 poin. Indeks CAC 40 naik tajam 2,49 persen atau 122,44 poin menjadi 5.049,38 poin pada Kamis (2/7/2020), rebound dari penurunan 0,18 persen atau 9,05 poin menjadi 4.926,94 poin pada Rabu (1/7/2020) dan melemah 0,19 persen atau 9,46 poin menjadi 4.935,99 poin pada Selasa (30/6/2020).

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen Indeks CAC 40, sebanyak 29 saham mengalami kerugian dan 11 saham lainnya berhasil membukukan keuntungan.

Baca juga: Saham Malaysia naik 5 hari beruntun, Indeks KLCI naik 1,07 persen

Perusahaan pabrikan mobil Prancis Peugeot mengalami kerugian paling banyak (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya jatuh 2,29 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan peritel multinasional Prancis, Carrefour yang kehilangan 2,13 persen, serta kelompok perusahaan jasa keuangan dan perbankan Prancis Societe Generale turun 1,54 persen.

Baca juga: Saham Hong Kong berakhir melambung, Indeks Hang Seng naik 248,93 poin

Sementara itu, EssilorLuxottica, perusahaan multinasional Prancis-Italia yang memproduksi kaca mata secara terintegrasi, terangkat 1,15 persen, menjadi peraih keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Disusul oleh saham perusahaan elektronik dan semikonduktor multinasional Prancis-Italia STMicroelectronics yang menguat 1,92 persen, serta perusahaan pemimpin transformasi digital Prancis Atos naik 0,39 persen.

Baca juga: Saham-saham di China berakhir naik, raih keuntungan 4 hari beruntun

Baca juga: Saham-saham di Tokyo naik, dibayangi ketakutan kasus baru COVID-19


Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020