dua orang dari klaster Lhoksukon Aceh Utara
Banda Aceh (ANTARA) - Tim gugus tugas COVID-19 Pemerintah Aceh menyatakan delapan pasien positif terpapar virus corona telah dinyatakan sembuh, empat diantaranya merupakan tenaga kesehatan.

Juru bicara COVID-19 Aceh Saifullah Abdulgani, Sabtu, mengatakan delapan pasien yang telah sembuh dalam dua hari terakhir ini yaitu mereka yang menjalani perawatan dari RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh.

"Dua orang pasien rujukan RSUD Meuraxa Banda Aceh, dua orang dari klaster Lhoksukon Aceh Utara dan empat orang tenaga kesehatan," kata Saifullah, di Banda Aceh.

Dia menjelaskan, dua pasien rujukan dari RSUD Meuraxa adalah MI, 43 tahun dan Ww, 18 tahun. Kemudian dua pasien dari klaster Lhoksukon yakni HM, 10 tahun dan MZA, balita berumur dua tahun.

Baca juga: Aceh Barat pulangkan 9 pekerja pelanggar protokol pencegahan COVID-19

Baca juga: Aceh Barat pulangkan 9 pekerja pelanggar protokol pencegahan COVID-19


"Keduanya dirujuk dari RSU Cut Mutia, Buket Rata, Aceh Utara, dan dirawat di ruang isolasi Pinere RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh sejak 26 Juni," katanya.

Sedangkan, kata dia, empat tenaga medis yang telah bebas dari COVID-19 yakni KA, 47 tahun, MS, 30 tahun, Hj, 30 tahun, dan CF, 26 tahun, sebagian mereka perawat di ruang isolasi Pinere RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh.

“Alhamdulilah, mari terus kita berdoa kepada Allah SWT agar semua pasien COVID-19 yang masing dalam perawatan segera sembuh," ujarnya.

Secara kumulatif pasien COVID-19 di Aceh tercatat 87 kasus, diantaranya 34 orang telah sembuh, tiga orang meninggal dunia, dan 50 orang sedang dalam penanganan medis.

Baca juga: GTPP susun produk protokol kesehatan secara islami di Aceh Barat

Baca juga: Menko PMK apresiasi pencegahan COVID-19 di Aceh

 

Pewarta: Khalis Surry
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2020