Penjualan melalui platform daring yang banyak dilakukan oleh pelaku usaha di tengah pandemi seperti saat ini diyakini dapat membuat bisnis mereka bertahan
Jakarta (ANTARA) - PT Astra International Tbk melalui program Semangat Astra Terpadu Untuk (SATU) Indonesia Awards tahun 2020 menghadirkan seminar daring atau webinar bertema "Jadi UMKM Juara" yang digelar bersama dengan Young On Top pada hari ini, Sabtu (4/7).

"Turut hadir dalam webinar tersebut pendiri serta pemilik usaha Kebab Turki Baba Rafi Nilam Sari yang mendampingi Nurman Farieka, penerima apresiasi SATU Indonesia Awards 2019 bidang kewirausahaan dan dipandu oleh penyiar radio dan pelaku industri kreatif Iwet Ramadhan," ujar Head of Corporate Communications Astra International, Boy Kelana Soebroto dalam keterangannya, di Jakarta, Sabtu.

Menurut Boy, dalam webinar tersebut narasumber Nurman Farieka menceritakan bagaimana dirinya jatuh bangun membangun bisnis sepatu yang terbuat dari ceker ayam hingga berhasil mengekspor sepatu tersebut ke negara-negara lain seperti Singapura, Malaysia, Hong Kong, Jepang hingga Perancis.

Sedangkan narasumber kedua yakni pemilik Kebab Turki Baba Rafi Nilam Sari berbagi suka dukanya saat mendirikan bisnis kuliner tersebut hingga berhasil diterima oleh konsumen di seluruh Indonesia.

Nurman dan Nilam merupakan dua pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang bertahan di tengah pandemi COVID-19. Berbagai upaya dilakukan oleh pelaku UMKM untuk menyiasati situasi bisnis yang kurang kondusif akibat pandemi, di antaranya mengoptimalkan channel daring.

"Sebagai pencetus sepatu berbahan kulit ceker ayam dengan label Hirka yang memiliki konsumen antarpulau dan negara seperti Singapura, Malaysia, Hong Kong, Jepang hingga Prancis, Nurman telah menjajaki pasar global melalui berbagai platform ranah digital sejak awal didirikan, sehingga tidak terjadi perubahaan strategi secara signifikan," kata Boy.

Awalnya Nurman ingin menguatkan produk-produk Hirka dengan memproduksi 200 pasang sepatu agar dapat memasuki pasar ritel di seluruh Indonesia. Namun karena terjadi pandemi COVID-19, dirinya kemudian bergerak cepat mengubah cara penjualan dengan sistem pre-order dan menyebarkannya melalui platform daring yang telah dirintis selama tiga tahun terakhir.

"Penjualan melalui platform daring yang banyak dilakukan oleh pelaku usaha di tengah pandemi seperti saat ini diyakini dapat membuat bisnis mereka bertahan," kata Boy.

SATU Indonesia Awards 2020 masih membuka pendaftaran untuk menjaring anak muda hingga ke seluruh pelosok Indonesia yang tak kenal lelah memberikan manfaat bagi sekitarnya.

Apresiasi diberikan kepada lima anak bangsa atas setiap perjuangan di bidang Kesehatan, Pendidikan, Lingkungan, Kewirausahaan, Teknologi serta satu kategori yaitu kelompok yang mewakili bidang tersebut. Pada tahun ini, Astra juga memberikan tambahan kategori apresiasi khusus kepada para pejuang tanpa pamrih di tengah pandemi COVID-19.

Meskipun pandemi di negeri ini belum berakhir, tetapi tidak menyurutkan minat pemuda Indonesia untuk mendaftarkan dirinya atau sosok yang dinilai pantas mendapatkan apresiasi ini. Sejak dibuka 2 Maret 2020, jumlah pendaftar SATU Indonesia Awards 2020 hingga saat ini telah mencapai lebih dari 6.510 pendaftar. Target jumlah pendaftar tahun ini diharapkan dapat melampaui jumlah pendaftar tahun 2019 yang mencapai 8.654 pendaftar.
Baca juga: Kolaborasi anak bangsa penerima SATU Indonesia Awards Lawan COVID-19
Baca juga: Para pemuda diajak ramaikan program SATU Indonesia Award
Baca juga: SATU Indonesia Award ajang pembuktian karya anak muda

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Royke Sinaga
Copyright © ANTARA 2020