Saya coba menikmati permainan meskipun hanya home tournament
Jakarta (ANTARA) - Tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting keluar sebagai juara turnamen internal PBSI setelah menaklukkan Shesar Hiren Rhustavito pada laga puncak yang berlangsung Jumat (10/7) sore.

Dalam pertandingan yang berdurasi selama 47 menit di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur itu, Ginting membuat Shesar bertekuk lutut dalam dua gim dengan skor 21-19, 21-15.

Sebetulnya tak hanya di laga final, penampilan Ginting bisa dibilang cukup baik di sepanjang turnamen, karena dia tidak pernah kalah di satu gim pun.

Baca juga: Anthony Ginting bertemu Shesar di final turnamen internal PBSI

Begitu pula saat menghadapi Shesar, atlet jebolan klub bulu tangkis SGS PLN Bandung itu tampil cemerlang. Meski Shesar memberikan perlawanan, namun Ginting bisa mengatasnya dengan baik, sehingga tak sulit baginya untuk mengumpulkan poin demi poin hingga akhirnya menyabet gelar juara.

“Puji Tuhan saya bisa menyelesaikan turnamen ini dengan baik. Kuncinya, saya coba menikmati permainan meskipun hanya home tournament. Saya anggap ini turnamen resmi. Saya persiapkan semuanya, mulai dari fisik, mental, semuanya,” kata Ginting mengomentari pertandingan final tersebut.

Meskipun sudah tampil maksimal dan meraih gelar juara di turnamen itu, Ginting tetap melakukan evaluasi terhadap performanya. Pria berusia 23 tahun itu juga mengaku masih banyak kekurangan dan berjanji untuk terus memperbaikinya.

Baca juga: Anthony Ginting terharu raih gelar tunggal putra Indonesia Masters

“Kedepannya, saya harus kurangi kesalahan sendiri, lebih persiapkan mental dan tingkatkan fokus. Sepanjang turnamen ini, masih banyak bola-bola saya yang bisa dengan mudah dimatikan lawan. Kuncinya adalah jangan sampai hilang fokus,” ujar Ginting.

Sementara itu, Shesar menilai permainan Ginting lebih taktis dan efisien, terutama dalam melakukan serangan. Shesar pun mengaku kesulitan menghadapi serangan-serangan yang dilancarkan oleh rekannya tersebut.

“Di gim pertama, tiba-tiba saya kehilangan fokus. Saya juga kurang disiplin dan banyak memberi bola-bola yang gampang untuk Ginting. Di gim kedua, sebetulnya saya mau mempercepat pola permainan, tapi saya masih kurang taktis jika dibandingkan dengan Ginting,” ungkap Shesar.

Baca juga: Shesar menang mudah atas Tegar pada perempat final turnamen PBSI

Dengan demikian, Ginting berhak memenangkan hadiah senilai Rp25.000.000 sedangkan Shesar sebagai runner up mendapatkan Rp16.000.000.

Setelah tunggal putra, selanjutnya turnamen internal PBSI akan mempertandingkan sektor ganda putri pada 15-17 Juli 2020 bertempat di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur.

Baca juga: PBSI atur strategi hadapi kemungkinan jadwal padat akhir tahun
Baca juga: Turnamen Internal PBSI diharapkan jadi wadah kompetisi bagi atlet


Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2020