Menurut jadwal protokoler Pemerintah Provinsi Sulsel, PM Tun Razak tiba di rumah jabatan Gubernur Syahrul Yasin Limpo sekitar pukul 12.00 WITA dan akan disambut dengan acara Ammuntuli (penjemputan adat).
Dalam penjemputan itu, PM Tun Razak bersama istri Datin Sri Rosmah Mansor, dijemput sepasang remaja berpakaian pengantin Bugis-Makassar, pembawa Kue Bosara (kue khas Bugis-Makassar) 12 macam, dua orang "Amma Pasusui" (ibu susu) yang berpakaian Baju Bodo hitam serta dua orang prajurit Kerajaan Gowa.
Setelah santap siang, rombongan PM Tun Razak dan Gubernur Syahrul akan bersama-sama menuju Kabupaten Gowa, untuk selanjutnya kembali dijemput secara adat di Lapangan Syekh Yusuf Discovery.
PM Tun Razak juga dijadwalkan akan memberikan sambutan, usai peresmian Lapangan Syekh Yusuf Discovery oleh Gubernur Syahrul yang ditandai dengan penandatanganan prasasti bersama Bupati Gowa Ichsan Yasin Limpo dan Ketua DPRD Gowa Tenri Olle Yasin Limpo.
Humas dan Protokol Pemerintah Kabupaten Gowa Arifuddin Zaini mengatakan, Perdana Menteri Tun Razak masih terhitung keturunan langsung Raja Gowa ke-19, yakni I Mappanulung Daeng Mattimung Karaeng Sanro Bone Sultan Barimun Karaeng Aji atau Sultan Nasarudin.
"Sultan Nasaruddin hijrah ke Pahang pada sekitar abad VII," katanya.
Kunjungan PM Tun Razak ke Kabupaten Gowa ini merupakan yang kedua kalinya. Dalam kunjungannnya beberapa waktu lalu, ia bersilaturrahmi dengan keluarga besar keturunan Kerajaan Gowa.
Ia juga menyempatkan diri mengunjungi kompleks pemakaman raja-raja Gowa dan menyerahkan bantuan sebesar Rp100 juta untuk perbaikan kompleks pemakaman.(*)
Pewarta: Ricka Oktaviandini
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009
