"Lalu lintas macet di Joglo," kata seorang warga, Bejo, di Jakarta, Kamis.
Ia juga memaparkan, kepadatan lalu lintas selain karena hujan juga karena terdapat sejumlah pengendara sepeda motor yang mengemudi melawan arus kendaraan.
Sementara itu, antrean kendaraan juga dilaporkan di wilayah lainnya seperti di ruas jalan di daerah Cibubur, Jakarta Timur.
Sedangkan kondisi kemacetan parah terpantau pula dari area pintu akses masuk tol di dekat Taman Mini hingga ke Cawang.
Menurut warga lainnya, Ito, kondisi macet parah memang kerap dialami para pengendara setiap hari di gerbang tol Taman Mini.
Situasi kepadatan kendaraan juga terjadi di ruas jalan yang menghubungkan antara Kebon Jeruk dan Tomang di wilayah Jakarta Barat.
Selain itu, kemacetan arus lalu lintas juga terjadi di ruas tol dalam kota dari arah Cawang menuju Jembatan Semanggi, Jakarta Selatan.
Macet parah terdapat pula di Jalan Ir Juanda, yang menghubungkan antara Terminal Ciputat dan Terminal Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
"Macet hingga ke Pasar Jumat (dekat Lebak Bulus)," kata seorang warga, Fitri.
Kemacetan juga diperparah karena terjadi bersamaan pada saat waktu masuk bagi anak sekolah dan pegawai kantoran di daerah ibukota.
Sementara itu, peristiwa pohon tumbang saat hujan dilaporkan terjadi di daerah Cipulir, tepatnya di tepi Jalan Ciledug Raya. Namun, kejadian itu tidak menimbulkan korban jiwa.
Sedangkan ketinggian air di sejumlah pintu air pada Kamis pagi masih terpantau normal, yaitu di Pintu Air Manggarai setinggi 690 cm (batas normal 750 cm), di Pintu Air Depok setinggi 115 cm (batas normal 200 cm), dan Pintu Air Katulampa Bogor setinggi 40 cm (batas normal 80 cm).(*)
Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009
