Purwokerto (ANTARA) - Peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia merupakan momentum yang tepat untuk makin memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa dalam menghadapi COVID-19, kata akademisi dari Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto Nana Sutikna.

"Ini momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan serta rasa peduli meskipun di tengah pandemi COVID-19," katanya di Purwokerto, Minggu.

Dosen filsafat komunikasi, Magister Ilmu Komunikasi Unsoed itu juga menambahkan bahwa peringatan HUT RI dapat menjadi momentum untuk refleksi bahwa pada saat ini bangsa Indonesia sedang dihadapkan pada persoalan bersama yaitu COVID-19.

Baca juga: HUT ke-75 RI, Mentan sebut momen bangkitkan korporasi tanaman pangan
Baca juga: Berkelana dengan "mesin waktu" di Museum Perumusan Naskah Proklamasi
Baca juga: Jelang Hari Kemerdekaan, intip promo e-commerce hingga dompet digital


"Kendati demikian ini momentum yang tepat untuk kita makin memperkuat persatuan dan kesatuan, bersatu dalam rangka mengatasi persoalan dan ujian bangsa ini yaitu COVID-19 beserta dampak sosial maupun ekonomi yang ditimbulkan," katanya.

Menurut dia peringatan HUT RI juga merupakan momentum yang tepat untuk makin mempererat rasa persaudaraan.

"Meskipun protokol kesehatan menganjurkan perlunya jarak fisik, menghindari kerumunan dan bijak dalam beraktivitas namun rasa persaudaraan jangan sampai ikut berjarak, caranya dengan saling memahami, saling peduli, saling menghormati," katanya.

Dengan rasa persaudaraan yang makin erat, kata dia, diharapkan makin menggelorakan semangat untuk berjuang bersama menghadapi COVID-19 beserta dampaknya.

"Ini momentum untuk mempererat persatuan dan kesatuan serta rasa persaudaraan secara substantif bukan hanya secara simbolik. Contohnya jabat tangan, itu simbolik, sementara pada saat ini meskipun kita dianjurkan tidak berjabat tangan untuk mencegah COVID-19 namun secara substantif rasa persaudaraan tetap harus makin erat," katanya.

Dia menambahkan HUT RI juga momentum refleksi mengenai sejauh mana cita-cita proklamasi telah terwujud.

Dia menyebutkan, salah satu poin penting dalam cita-cita proklamasi adalah mewujudkan kecerdasan bangsa dan juga menyejahterakan seluruh masyarakat.

"Arah pergerakan perjuangan bangsa sesuai dengan apa yang dicita-citakan, negara ini didirikan untuk dapat mewujudkan cita-cita proklamasi, merealisasikan kehidupan rakyat yang sejahtera, adil, makmur dan sentosa," katanya.

Hal tersebut, kata dia, merupakan sebuah kunci utama guna terus menjaga kejayaan bangsa Indonesia.

"Dengan demikian akan timbul kesadaran dari semua elemen bangsa untuk terus berbuat yang terbaik untuk negeri ini," katanya.

Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2020