Jakarta (ANTARA) - Manajer Paris St Germain Thomas Tuchel mengatakan pihaknya siap menyambut kehadiran Lionel Messi jika memutuskan untuk meninggalkan Barcelona tetapi ia tidak mengharapkan penyerang Argentina itu melakukannya.

Messi, yang bergabung dengan Barcelona pada usia 13 tahun telah mencetak 634 gol dalam 730 pertandingan dan juga merupakan pemain yang sukses mengumpulkan 33 trofi, tetapi pemain berusia 33 tahun itu memasuki tahun terakhir kontraknya.

Laporan di media Spanyol seperti dilansir Reuters, Senin, masa depan Messi di Barcelona memang penuh keraguan setelah musim yang mengecewakan dan puncaknya saat dibantai Bayern Muenchen, 2-8 di perempat final Liga Champions.

Baca juga: Terjadi pro-kontra melepas Messi dalam manajemen Barcelona
Baca juga: Koeman akan mati-matian bujuk Messi yang ingin hengkang


"Dia (Messi) kehadirannya sangat ditunggu. Apa pelatih katakan tidak untuk Messi?," kata Tuchel kepada BT Sport usai timnya mengalami kekalahan 0-1 dari Bayern di final Liga Champions, Minggu waktu setempat.

"Saya pikir Messi akan menyelesaikan kariernya di Barcelona. Dia bos Barcelona.

Tuchel mengatakan klub akan membicarakan target potensial ke depan dan pihaknya membutuhkan skuat yang lebih baik guna mengarungi kompetisi musim baru.

"Kami kehilangan banyak pemain untuk persiapan ini dan sekarang kami kehilangan Thiago Silva dan Eric Maxim Choupo-Moting," tambahnya.

Baca juga: Tiga klub tujuan Messi jika tinggalkan Barcelona

"Kami akan menggunakan jendela transfer sekarang untuk membuat skuad lebih bagus. Pertandingan nanti akan berlangsung tanpa jeda.

"Kami perlu membangun skuad yang kuat. Kami memutuskan untuk tidak membicarakan transfer pada saat ini. Kami akan duduk bersama di hari-hari ke depan."

Ligue 1 Prancis musim 2019-2020 dibatalkan pada Maret di tengah pandemi COVID-19 dan persiapan musim baru dimulai pada akhir pekan.

Baca juga: Suarez dan empat kapten Barca menghadap Koeman minta dipertahankan

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2020