Jakarta, 6/1 (ANTARA)- Pameran akbar bertemakan khasanah budaya Sumatara (Belove Sumatara) yang berlangsung di Museum Volkenkunde Leiden, Belanda dan Museum Civilization Singapura mengawali berlangsungnya Tahun Kunjung Museum 2010 yang peluncurannya dilakukan oleh Menbudpar Ir. Jero Wacik, SE di Balariung Gedung Sapta Pesona Jakarta pada 30 Desember 2009 lalu.

     Program Tahun Kunjung Museum 2010 merupakan upaya untuk mendorong kesadaran masyarakat terhadap arti penting museum serta meningkatkan jumlah pengunjung museum yang menjadi bagian dari Gerakan Nasional Cinta Museum (GNCM). GNCM mulai dilaksanakan pada 2010 hingga 2014 ini   merupakan langkah strategis dalam mewujudkan revitalisasi museum di Indonesia sebagai upaya meningkatkan kualitas pelayanan sesuai fungsi museum kepada masyarakat.

     Sebanyak 230 benda budaya koleksi dari Rijksmuseum voor Volkenkunde, Leiden, Belanda, Museum Nasional Indonesia (MNI), Museum Provinsi;  Sumut, Sumbar, Jambi, Sumsel,  dan Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Provinsi;  Jambi, Sumsel dan Bengkulu, serta Sumbar Riau dipamerkan di museum Volkenkunde Leiden dari  14 Oktober 2009 hingga 25 April 2010.

     Mengambil tema Belove Sumatera, tiket masuk pameran sebesar satu euro akan disumbangkan untuk penanganan pasca-gempa Sumbar. Pameran khasanah budaya Sumatara ini kemudian dilanjutkan di Museum Civilization Singapura. Sebelumnya pameran ini berlangsung di Museum Nasional Jakarta pada 8 Juni hingga 8 September 2009.

     Dirjen Sejarah dan Purbakala (Sepur) Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Kemenbudpar)  Hari Untoro Drajat ketika membuka Pameran  Khasanah Budaya Sumatara di Museum Nasional Jakarta menyatakan, tujuan pemeran khasanah budaya Sumatera adalah untuk memberikan gambaran kepada masyarakat umum dan kaum intelektual mengenai kekayaan budaya Sumatera. Selain itu melalui pameran tersebut diharapkan akan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam memelihara, melindungi dan melestarikan budaya yang tersebar di seluruh Sumatara serta memberikan kewenangan kepada masyarakat untuk memelihara secara berkesinambungan.

     Untuk memeriahkan Tahun Kunjung Museum 2010 sebanyak 89 museum, asosiasi dan komunitas museum yang tersebar di seluruh tahan air mempersiapkan kalender kegiatan menarik selama satu tahun antara lain kegiatan pameran, seminar, atraksi budaya, pameran foto,  serta apresiasi.

     Untuk keterangan lebih lanjut silahkan menghubungi Surya Dharma, Kepala Pusat Penerangan dan Humas, Departemen Kebudayaan dan Pariwisata. 

Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2010