Setelah bertemu dengan tim dokter di Bern, Swiss, mereka menyarankan agar Del Potro kembali menjalani operasi lutut
Jakarta (ANTARA) - Juan Martin del Potro baru saja menjalani operasi lutut kanan yang ketiga kalinya pada Rabu (26/8) setelah mengalami cedera saat bertanding di turnamen Shanghai Masters 2018 lalu, demikian disampaikan oleh juru bicaranya.

Dengan demikian, secara keseluruhan petenis asal Argentina itu telah menjalani tujuh operasi besar sepanjang karirnya. Padahal, Del Potro termasuk salah satu petenis yang menjanjikan, terutama setelah dia memenangi gelar juara Grand Slam US Open 2009.

“Dalam beberapa bulan terakhir, Del Potro terus mengikuti anjuran tim dokter. Dia sempat menguji lututnya di lapangan tenis yang ada di Buenos Aires, namun rasa sakit di lututnya belum juga hilang,” kata juru bicaranya seperti dikutip dari AFP, Kamis.

Baca juga: Del Potro mengundurkan diri dari Australian Open

“Setelah bertemu dengan tim dokter di Bern, Swiss, mereka menyarankan agar Del Potro kembali menjalani operasi lutut,” ungkap sang juru bicara.

Mantan petenis rangking ketiga dunia itu kini menempati peringkat 132 dunia dan sudah tidak bermain sejak turnamen Queen’s Club yang merupakan ajang pemanasan Wimbledon 2019.

Selain tiga kali operasi lutut, petenis berusia 31 tahun itu juga pernah menjalani operasi pergelangan tangan kanan pada 2010 dan pergelangan tangan kiri pada Maret 2014, Januari 2015 dan Juni 2015.

Baca juga: Lanjutkan rehabilitasi lutut, Del Potro mundur dari US Open
Baca juga: Del Potro menuju operasi, tidak yakin apakah akan main lagi


Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020