Yogyakarta (ANTARA) - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat jumlah pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 di wilayah itu pada Minggu (30/8) bertambah 24 sehingga total menjadi 1.397 kasus.

"Hasil pemeriksaan laboratorium dan terkonfirmasi positif pada hari ini tanggal 30 Agustus 2020 terdapat tambahan 24 kasus positif," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19 Berty Murtiningsih melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Minggu.

Ia mengatakan jika dilihat berdasarkan wilayah domisili, 24 pasien positif yang tercatat sebagai kasus 1379 sampai 1402 itu terdiri atas tujuh kasus asal Kota Yogyakarta, empat kasus Kabupaten Bantul, dua kasus Gunung Kidul, sembilan kasus Kabupaten Sleman, serta dua kasus asal Kulon Progo.

Baca juga: Pasien positif COVID-19 di Sultra meninggal tambah tiga jadi 29 orang

Sementara itu, jika mengacu riwayat kasusnya, kata dia, terdiri atas empat kasus hasil skrining karyawan kesehatan, satu kasus perjalanan luar daerah, tujuh kasus penelusuran kontak, 1 kasus penelusuran kontak luar DIY, 11 kasus masih dalam penelusuran, serta satu kasus kunjungan keluarga dari luar daerah.

Menurut Berty, tambahan kasus pada Minggu ini berasal dari hasil pemeriksaan laboratorium di DIY terhadap 662 sampel spesimen dari 550 orang.

Selain pasien positif, Berty juga mencatat delapan tambahan pasien sembuh, sehingga total jumlah kasus sembuh COVID-19 di DIY menjadi 976 kasus.

Baca juga: Ada lonjakan 197 kasus, positif COVID-19 di Kaltim capai 4.120 orang

Ia mengatakan jika dilihat berdasarkan wilayah domisili, empat pasien sembuh itu terdiri atas dua kasus asal Kabupaten Kulon Progo, lima kasus asal Gunung Kidul, serta satu kasus asal Kabupaten Sleman.

Berdasarkan data dari rumah sakit rujukan, ia mencatat total suspek COVID-19 hingga Minggu tercatat 11.527 orang.

Dari jumlah suspek tersebut, 1.397 orang terkonfirmasi positif di mana 976 orang di antaranya sembuh dan 37 orang meninggal.

Baca juga: Dua nakes positif, COVID-19 di batas RI-Malaysia meningkat 38 orang
Baca juga: GTPP Depok batasi operasional mal hingga pukul 18.00 WIB


Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020