Yogyakarta (ANTARA News) - Pergelaran seni Biennale Anak Jogja menampilkan sekitar 300 karya seni visual anak, kata Direktur Operasional Biennale Anak Jogja, Pius Sigit Kuncoro.

"Biennale Anak Jogja merupakan pergelaran seni anak terbesar di Yogyakarta untuk pertama kalinya diselenggarakan," katanya pada pembukaan kegiatan tersebut di Taman Budaya Yogyakarta, Jumat.

Ia mengatakan kegiatan seperti itu diharapkan dapat dilakukan secara berkersinambungan, karena anak akan mempunyai suatu ruang dan wadah untuk menampung segala kreativitas seni yang mereka miliki.

"Karya seni visual anak yang ditampilkan masih akan bertambah, karena Biennale Anak Jogja akan berlangsung hingga 22 Januari 2009," katanya.

Sementara itu, pelukis Kartika Affandi mengatakan anak-anak sekarang cukup baik dan pandai sekali menyerap serta mengekpresikan seni.

"Oleh karena itu, saya berharap orang tua dapat memberi kesempatan anak-anaknya untuk berkarya," katanya.

Menurut dia, ketika masih kecil, dirinya dibekali oleh ayahnya, Affandi dengan alat lukis atau gambar. Jadi, kemana pun pergi, dirinya selalu membawa alat-alat tersebut sambil menggambar di mana pun berada.

Berdasarkan pengalaman itu, orang tua sekarang diharapkan menyediakan alat-alat gambar maupun lukis untuk anak-anaknya.

"Dengan demikian, anak-anak dapat mengekpresikan seni. Hal itu lebih baik daripada anak-anak bermain di bawah terik matahari atau dengan permainan yang berbahaya bagi mereka," kata putri maestro seni lukis Indonesia, Affandi itu.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010