Hari yang sangat berat dan ini merupakan kemenangan yang indah
Jakarta (ANTARA) - Pebalap Slovenia Primoz Roglic menjadi yang tercepat untuk melintasi garis finis pada etape empat Tour de France (TdF) pada finis pertama di puncak gunung ajang tersebut, Selasa.

Pebalap Team JUMBO-VISMA itu mencatatkan waktu 4 jam 7 menit 47 detik, untuk menyelesaikan trek sepanjang 160,5 kilometer dari Sisteron menuju Orcieres-Merlette, demikian catatan laman resmi Tour de France.

Kompatriot Roglic, Tadej Pogacar, berada di urutan kedua dengan catatan waktu 4 jam 7 menit 47 detik. Catatan waktu yang sama juga menjadi milik pebalap peringkat ketiga Guillaume Martin.

"Ini hari yang sangat berat dan ini merupakan kemenangan yang indah," kata Roglic seperti dikutip AFP.

Baca juga: Alaphilippe menangi etape dua TdF sekaligus rebut kaus kuning

"Saya sangat gembira dapat memenanginya, namun saya harus menerima fakta bahwa ia masih mengenakan kaus kuning," tambahnya mengacu pada keberhasilan Julian Alaphilippe mempertahankan kaus kuning sebagai pemimpin klasemen.

Roglic sempat diragukan dapat berpartisipasi di TdF tahun ini setelah mengalami kecelakaan di Criterium du Dauphine, namun ia justru berhasil mendapatkan bonus sepuluh detik dan mengirimkan sinyal kemampuannya kepada para pesaing.

Etape puncak Alpen itu menjadi ajang pembuktian kemampuan para pebalap karena menghadirkan tantangan berupa pendakian sejauh 7,1 kilometer menuju resort ski Orcieres-Merlette dengan rata-rata ketinggian 6,7 derajat.

Baca juga: Philippe Gilbert tinggalkan Tour de France karena cedera lutut

Pada 1971, jagoan menanjak asal Spanyol Luis Ocana mengalahkan Eddy Merckx dengan selisih sembilan menit, namun hal semacam itu tidak terulang sama sekali tahun ini.

Salah satu senjata andalan Roglic adalah kekuatannya untuk membuat ia dapat mengejar lawan meski dalam posisi tertinggal, dan meski ia menggunakannya untuk memenangi etape ini, mantan juara Egan Bernal dan Thibaut Pinot juga mampu terus menempel.

Bernal mampu mendekati Roglic sebelum sang pemenang memacu sepedanya lebih kencang pada 400 meter sebelum garis finis, untuk kemudian finis lebih awal sebelum 20 pebalap pengejar lainnya.

Baca juga: Klasemen sementara Tour de France setelah etape tiga
Baca juga: Tim Tour de France dilarang tampil jika dua pebalap positif COVID-19
Baca juga: Favorit juara Tour de France nyatakan bugar dan siap berlaga

Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2020