Jayapura (ANTARA) - Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Jayapura, Provinsi Papua, Ni Nyoman Sri Antari menyebutkan pasien terkonfirmasi positif corona di kota itu bertambah 26 orang.

Antari di Jayapura, Rabu, mengemukakan pada Selasa (2/9) sebanyak 26 pasien terkonfirmasi positif terpapar COVID-19. Dia merinci, 26 pasien baru itu dari Kelurahan Tanjung Ria, Distrik Jayapura Utara, lima orang. Kelurahan Imbi, Distrik Jayapura Utara, dua orang. Tiga orang dari Kelurahan Bhayangkara, Distrik Jayapura Utara. Dua orang dari Kelurahan Gurabesi, Distrik Jayapura Utara.

Selanjutnya, satu orang dari Kelurahan Argapura, Distrik Jayapura Selatan. Dari Kelurahan Ardipura, Distrik Jayapura Selatan, tiga orang. Satu orang dari Kelurahan Hamadi, Distrik Jayapura Selatan. Dua orang dari Kelurahan Entrop, Distrik Jayapura Selatan.

Baca juga: Satu penumpang kapal laut tujuan Saumlaki positif COVID-19

Kemudian, dari Kelurahan Wahno, Kelurahan Vim, Kelurahan Asano, dan Kelurahan Awiyo, Distrik Abepura, masing-masing satu orang. Satu orang lagi dari Kelurahan Abepantai, Distrik Abepura. Dari Kelurahan Hedam dan Kelurahan Waena, Distrik Heram, masing-masing satu orang.

Pada Selasa itu juga, menurut dia, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Jayapura mencatat dua pasien corona dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan. Dua pasien sembuh itu dari Kelurahan Wahno dan Kelurahan Asano, Distrik Abepura.

Antari yang kini menjabat Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura itu mengatakan, sejak 17 Maret hingga 1 September, jumlah kumulatif pasien positif COVID-19 di setempat sebanyak 2.144 orang. Dari jumlah itu, 226 orang di antaranya masih menjalani perawatan.

Baca juga: Kejati Lampung tunggu hasil dugaan Kajari Pringsewu positif COVID-19

Sementara pasien sembuh di ibu kota Provinsi Papua ini sebanyak 1.891 orang. Pasien meninggal akibat terpapar COVID-19 bertambah menjadi 27 orang dari sebelumnya 26 orang, kasus suspek 23 orang, pasien yang sudah melalukan kontak erat dengan pasien lain 327 orang, kasus terkonfirmasi tanpa gejala masih tetap 52 orang.

Hingga kini, upaya-upaya pencegahan dan sosialisasi terkait bahaya COVID-19 masih terus dilakukan. Sebelumnya, pemerintah Provinsi Papua mengerahkan pemuda dengan membentuk Pemuda Anti Corona (PAC) di masing-masing kelurahan yang ada di Kota Jayapura dan juga akan dibentuk di 28 kabupaten yang ada di provinsi itu untuk terus menyosialisasikan tentang bahaya COVID-19 kepada masyarakat.

Pada Senin (31/8) Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal melantik sekitar 2.500 pemuda anti corona (PAC) di Kota Jayapura. Pelantikan berlangsung di dua tempat berbeda yakni di Lapangan Trisula Hamadi dan Lapangan Brimob Kotaraja.

Baca juga: Dinyatakan positif COVID-19, Wali Kota Bengkulu kunjungan ke ESDM
Baca juga: Kasus konfirmasi positif COVID-19 Kaltim bertambah 60 orang
Baca juga: Kasus baru COVID-19 di DKI Jakarta bertambah 941

Pewarta: Musa Abubar
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020