Bank Jatim tetap berkomitmen memberikan layanan perbankan bagi nasabah meski dalam situasi pandemi COVID-19
Surabaya (ANTARA) - PT Bank Pembangunan Daerah Jatim Tbk atau Bank Jatim mendukung penutupan Kantor Cabang Pembantu (Capem) Kencong di Kabupaten Jember oleh Satgas setempat, setelah adanya karyawan yang terpapar COVID-19.

"Sesuai dengan prosedur sterilisasi lingkungan kerja yang ditetapkan, maka penutupan akan dilakukan selama 14 hari ke depan," kata Corporate Secretary Bank Jatim Glemboh Priambodo dalam keterangan persnya di Surabaya, Jumat.

Ia mengatakan penutupan juga dilakukan setelah berkoordinasi dengan Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Jember.

Namun demikian, kata Glemboh, Bank Jatim tetap berkomitmen memberikan layanan perbankan bagi nasabah meski dalam situasi pandemi COVID-19 yakni sesuai dengan protokol kesehatan pemerintah.

Baca juga: Bank Jatim di Jember tutup karena 10 pegawainya positif COVID-19

"Oleh karena itu, bagi nasabah yang akan melakukan transaksi dapat mengunjungi kantor cabang berikut Bank Jatim di Kantor Kas Puger Capem Balung, kemudian Capem Tanggul, Cabang Jember dan Cabang terdekat lainnya," katanya.

Selain itu, Glemboh juga menyarankan agar segenap nasabah menggunakan layanan Bank Jatim Mobile untuk mengurangi aktifitas di luar rumah, hal ini sebagai antisipasi penularan COVID-19.

Bank Jatim, kata dia, telah melakukan berbagai prosedur pencegahan seperti melakukan rapid test dan swab atau tes usap kepada seluruh karyawan Bank Jatim di Kantor Cabang Pembantu Kencong. Selain itu, juga dilakukan sterilisasi dan penyempotran disinfektan secara rutin dan menyeluruh untuk menjamin keamanan serta menghindari penyebaran COVID-19.

Baca juga: Gubernur Jatim lantik Busrul Iman sebagai Dirut Bank Jatim

"Langkah ini sebagai salah satu bentuk peran serta perusahaan untuk membantu mengurangi dan melindungi nasabah serta seluruh karyawan," katanya.

Selain kejadian di Kabupaten Jember, Glemboh memastikan bahwa semua kegiatan perbankan tetap berjalan normal sesuai dengan prosedur yang ditetapkan pemerintah.

"Jadi, kami harap nasabah tidak perlu khawatir dan dapat terus melakukan kegiatan perbankan terutama dengan memanfaatkan layanan e-channel kami," tuturnya.

Sebelumnya, Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Jember Gatot Triyono mengatakan awalnya hanya satu orang pegawai Bank Jatim Cabang Kencong, Jember, yang terpapar virus corona.

Baca juga: Gelar RUPS, Bank Jatim bagikan dividen Rp48,20 per lembar saham

Dari temuan itu, seluruh pegawai Bank Jatim Cabang Kencong, Jember, diwajibkan menjalani tes cepat dan tes usap, hingga hasilnya dinyatakan ada sepuluh dari 11 orang pegawai di bank itu yang terkonfirmasi positif COVID-19.

Ia mengatakan tim Satgas Penanganan COVID-19 Jember belum mengetahui sumber penularan pegawai Bank Jatim dan masih melakukan pelacakan untuk mengetahui kontak erat karyawan yang dinyatakan positif COVID-19.

"Pelacakan dilakukan kepada keluarga pegawai, rekan sekantor dan warga lainnya yang memiliki kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif COVID-19," katanya.

Baca juga: Aset Bank Jatim tumbuh 22,37 persen pada 2019

Pewarta: A Malik Ibrahim
Editor: Rolex Malaha
Copyright © ANTARA 2020