Santo Domingo (ANTARA News) - Dua orang AS tewas ketika helikopter mereka, yang mengambil bagian dalam operasi bantuan dan pemulihan di Haiti yang hancur akibat gempa, jatuh di Republik Dominika, kata pihak berwenang penerbangan, Jumat.

Helikopter yang terdaftar di AS itu menabrak sebuah gunung dan terbakar Kamis malam di Restauracion, dekat perbatasan Haiti, sekitar 280 kilometer sebelah baralaut Santo Domingo, kata Badan Penerbangan Sipil Nasional Republik Dominika dalam sebuah pernyataan.

Badan penerbangan itu mengidentifikasi kedua warga AS yang tewas sebagai James Jaloe dan John Ward namun tidak memberikan penjelasan terinci lebih lanjut mengenai misi mereka atau barang yang dibawa helikopter tersebut.

Pernyataan itu mengatakan, helikopter tersebut sedang menuju Santo Domingo dari ibukota Haiti, Port-au-Prince, dan telah membantu operasi kemanusiaan bagi korban yang selamat dalam gempa tersebut.

Pemerintah AS dan badan-badan bantuan memelopori operasi pertolongan internasional untuk membantu ratusan ribu korban yang cedera dan mereka yang kehilangan tempat tinggal.

Gempa bumi pada 12 Januari itu merupakan gempa paling kuat yang mengguncang Haiti dalam lebih dari 200 tahun, yang merobohkan istana presiden serta rumah-rumah perbukitan, dan membuat negara yang berpenduduk sembilan juta orang itu meminta bantuan internasional.

Gempa itu berkekuatan 7,0 skala Richter dan pusatnya hanya 16 kilometer dari Port-au-Prince, ibukota Haiti. Sekitar empat juta orang tinggal di kota itu dan daerah sekitarnya, dan banyak penduduk tidur di luar rumah di tanah, jauh dari dinding-dinding bangunan yang melemah, sementara gempa-gempa susulan yang berkekuatan 5,9 mengguncang kota itu sepanjang malam hingga pagi.
(M014/B010) 

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010