Bandarlampung (ANTARA) - Jumlah kasus COVID-19 di Kota Metro, Provinsi Lampung bertambah menyusul seorang laki-laki inisial TF ( 26 th) bekerja sebagai tenaga kesehatan asal Kecamatan Metro Barat terkonfirmasi positif.

Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Kota Metro, Misnandi , Selasa, menjelaskan, pasien nomor 18 ini merupakan seorang tenaga kesehatan yang bekerja di salah satu rumah sakit di Bandarjaya, Kabupaten Lampung Tengah.

"Pasien ini setiap hari pulang dari Bandarjaya ke Metro Barat. Setelah kontak langsung dengan pasien COVID-19. Dan setelah melakukan swab hasilnya positif," kata Misnan.

Baca juga: Dinkes : Di Lampung terdapat tambahan 39 kasus COVID-19

Ia menyebutkan, pasien nomor 18 ini sempat kontak dengan pasien di rumah sakit tempatnya bekerja. Pasien yang berobat tersebut dari hasil tes cepat (rapid test) menunjukkan reaktif.

"Yang bersangkutan awalnya menerima pasien di poligigi yang sebelumnya dilakukan rapid test dengan hasil reaktif, kemudian pasien nomor 18 itu ikut rapid test pada 5 September dengan hasil reaktif," katanya lagi.

Pihaknya mengimbau masyarakat Kota Metro untuk mengurangi aktivitas di luar rumah. Kalaupun terpaksa ke luar rumah, pihaknya meminta agar masyarakat menerapkan protokol kesehatan.

"Seperti mengenakan masker, menjaga jarak, berolahraga dan mengonsumsi makanan yang bergizi. Pemerintah juga akan memberikan sanksi kepada masyarakat yang melanggar protokol kesehatan," imbaunya.

Baca juga: 12 keluarga di Garut terkonfirmasi positif COVID-19
Baca juga: Di Mimika-Papua, positif COVID-19 lampaui 1.000 kasus
Baca juga: Ketua LPSK sebut 11 pegawai terkonfirmasi positif COVID-19

Pewarta: Agus Wira Sukarta dan Hendra Kurniawan
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020