"UGM kembali menorehkan prestasinya di dunia internasional berdasarkan Webomatrics. Lembaga riset tersebut mengeluarkan daftar peringkat perguruan tinggi terbaik dua kali dalam setahun, yakni pada Januari dan Juli," kata Kepala Humas dan Protokol UGM Suryo Baskoro di Yogyakarta, Kamis.
Ia mengatakan dengan terpilihnya UGM sebagai perguruan tinggi terbaik pada urutan delapan di wilayah Asia Tenggara itu, sekaligus menjadikan universitas ini duduk pada peringkat pertama di Indonesia.
Prestasi tersebut merupakan yang kedua kalinya, setelah pada tahun lalu UGM berada di tingkat teratas.
"Penghargaan dan prestasi yang diraih UGM di tingkat internasional itu merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi universitas negeri tertua di Indonesia ini. Selain itu, juga merupakan salah satu ajang untuk semakin mengukuhkan UGM sebagai universitas berkelas internasional," katanya.
Menurut dia, Webometrics melakukan penilaian peringkat perguruan tinggi berdasarkan beberapa kriteria, di antaranya keunggulan dalam publikasi elektronik yang terdapat dalam domain website masing masing perguruan tinggi.
Publikasi elektronik tersebut selanjutnya diukur dengan empat indikator seperti jumlah halaman publikasi elektronik dalam domain website perguruan tinggi, dan jumlah halaman lain yang mencantumkan URL domain perguruan tinggi yang dinilai.
Selain itu, juga diperhitungkan "rich files" (RF) yang merupakan relevansi sumber elektronik dengan kegiatan akademik dan publikasi perguruan tinggi. Indikator lainnya adalah jumlah publikasi bermutu pada domain perguruan tinggi.
"Data yang dikumpulkan dengan empat indikator tersebut kemudian diolah dan digunakan untuk menentukan peringkat 8.000 perguruan tinggi dari seluruh dunia," katanya.
Ia mengatakan selain UGM beberapa universitas lain di Indonesia juga memperoleh peringkat terbaik, di antaranya Institut Teknologi Bandung (ITB) yang menempati peringkat 10, Universitas Indonesia (UI) Jakarta (17), Universitas Kristen Petra Jakarta (19).
Selain itu, Universitas Gunadharma Jakarta (24), Universitas Negeri Malang (28), dan Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya (ITS) pada peringkat 31.(U.B015/R009)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
