Gol itu dicetak Jaime Mata pada menit ke-54 dan awalnya dianulir karena hakim garis mengangkat bendera pertanda offside, tetapi setelah berkonsultasi dengan VAR wasit Alejandro Jose Hernandez mengesahkannya, demikian catatan laman resmi Liga Spanyol.
Sebelumnya, VAR juga cukup membantu Getafe ketika Djene Dakonam diduga melakukan pelanggaran handball di dalam area terlarang pada menit ke-30.
Tetapi permintaan kubu Osasuna diabaikan dan VAR menginstruksikan wasit Hernandez untuk melanjutkan pertandingan.
Baca juga: Villarreal amankan tiga poin kontra Eibar
Setelah tertinggal, Osasuna punya satu peluang bagus untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-84, tetapi tembakan Marc Cardona dari sudut sempit masih bisa diamankan kiper David Soria.
Kemenangan itu membuka musim Getafe dengan raihan tiga poin, setelah laga pekan pertama mereka kontra Real Madrid ditunda dan jadwal barunya belum diumumkan.
Getafe untuk sementara berada di urutan kelima klasemen dengan koleksi tiga poin, sedangkan Osasuna turun ke peringkat keempat.
Selanjutnya Getafe dijadwalkan bertandang ke markas Alaves untuk laga pekan ketiga pada Sabtu (26/9), sedangkan Osasuna baru main sehari berselang menjamu Levante.
Susunan pemain:
Getafe (4-4-2): David Soria; Damian Suarez (Erick Cabaco), Djene Dakonam, Xabier Etxeita, Mathias Olivera; Allan Nyom, Nemanja Maksimovic (Angel Rodriguez), Mauro Arambarri, Marc Cucurella; Cucho Hernandez (Timor), Jaime Mata (Enes Unal)
Pelatih: Jose Bordalas
Osasuna (4-4-2): Sergio Herrera; Facundo Roncaglia (Nacho Vidal), Aridane Hernandez, David Garcia, Juan Cruz; Roberto Torres (Kike Barja), Oier Sanjurjo (Lucas Torro), Jon Moncayola, Inigo Perez (Marc Cardona); Adrian Lopez (Jonathan Calleri), Ruben Garcia
Pelatih: Jagoba Arrasate
Baca juga: Posisi Presiden Barcelona Bartomeu terancam hadapi mosi tidak percaya
Baca juga: Valencia awali musim hantam Levante 4-2
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2020
