Kelompok perusahaan industri dirgantara Eropa Airbus menderita kerugian paling banyak (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya jatuh 2,68 persen.
Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis ditutup merosot pada perdagangan Selasa (22/9/2020), mencatat penurunan untuk hari keempat berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris tergerus 0,40 persen atau 19,20 poin menjadi menetap di 4.772,84 poin. Indeks CAC 40 anjlok 3,74 persen atau 186,14 poin menjadi 4.792,04 poin pada Senin (21/9/2020), setelah 1,22 persen atau 61,32 poin menjadi 4.978,18 poin pada Jumat lalu (18/9/2020), dan turun 0,69 persen atau 34,92 poin menjadi 5.039,50 poin pada Kamis (17/9/2020).

Baca juga: Saham Prancis rontok dengan indeks CAC 40 ditutup terpuruk 3,74 persen

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 20 saham mengalami kerugian dan 20 saham lainnya berhasil berhasil membukukan keuntungan.

Kelompok perusahaan industri dirgantara Eropa Airbus menderita kerugian paling banyak (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya jatuh 2,68 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan multinasional Prancis-Italia EssilorLuxottica yang kehilangan 2,12 persen, serta perusahaan transformasi digital terkemuka Prancis Atos melemah 1,76 persen.

Baca juga: Saham Singapura merosot lagi, Indeks Straits Times jatuh 0,90 persen

Sementara itu, perusahaan real estat komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE melonjak 5,24 persen, menjadi pencetak keuntungan teratas (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Disusul oleh saham perusahaan produsen mobil Prancis Peugeot yang terangkat 3,63 persen dan perusahaan telekomunikasi Prancis Orange naik 1,16 persen.

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2020