Jakarta (ANTARA) - Dinas Pendidikan DKI Jakarta mendirikan 142 Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Negeri pada 2020 demi pemerataan dan perluasan akses masyarakat serta mewujudkan pendidikan usia dini yang tuntas dan berkualitas.

Pada tahun 2020 ini, kata Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Nahdiana di Jakarta, Rabu, Pemprov DKI melanjutkan gagasan pendirian PAUD Negeri sebanyak 142.

PAUD Negeri itu berlokasi di kantor kecamatan sebanyak 22, kantor kelurahan (100), Pasar Jaya (6), kantor Dinas Pendidikan dan Masjid Hasyim Ashari masing-masing satu.

"Selain itu, ada 12 PAUD-SD Satu Atap juga sedang dalam proses pendirian tahun ini," tutur Nahdiana.

Pembangunan 142 PAUD itu, kata Nahdiana, telah tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi DKI Jakarta Tahun 2017-2022. SSrlain itu dalam Kajian Strategis Daerah (KSD) Nomor 8 mengenai Peningkatan Akses Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Peningkatan Kesejahteraan Guru PAUD.

Baca juga: Wagub DKI sebut akan terbit regulasi ajak masyarakat ikuti PAUD
Baca juga: Percepatan akses pendidikan usia dini, DKI resmikan 32 PAUD Negeri


Akan tetapi, adanya pandemi COVID-19 saat ini, berimbas pada sebagian kegiatan pendirian PAUD Negeri. Sampai September 2020, PAUD Negeri baru yang siap melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) adalah sebanyak 18 lembaga.

Lembaga-lembaga tersebut adalah satu TPA di kantor Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, empat TPA di Pasar Jaya, satu SPS di Masjid Hasyim Ashari dan 12 PAUD-SD Satu Atap.

Sebelumnya, hingga tahun 2019, sudah terdapat 100 PAUD Negeri yang terdiri dari 67 TK Negeri, 13 TPA Negeri dan 20 SPS Negeri. Untuk 13 TPA dan 20 SPS Negeri, berlokasi di Kantor Balaikota, Kantor Wali Kota, Kantor Kecamatan dan Pasar Jaya.

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020