Sama seperti rekan senegaranya, yakni PV Sindhu, Nehwal juga mengundurkan diri dari turnamen level Super 750 tersebut dengan alasan tidak ingin mengambil resiko karena melakukan perjalanan jarak jauh.
Sindu sudah lebih dulu memutuskan mundur dari Denmark Open sejak bulan lalu.
Baca juga: Juara dunia Sindhu beri bantuan perangi COVID-19
Baca juga: Saina janji bangkit pada India Terbuka
Menurut Nehwal, sangat tidak masuk akal jika harus bepergian ke Eropa hanya demi satu turnamen. Dia pun akhirnya memilih menunggu sampai tahun depan untuk kembali berkompetisi di turnamen-turnamen internasional.
“Tidak ada masalah cedera. Saya sudah membuat keputusan bahwa saya akan bertanding lagi mulai Januari tahun depan, dan itu pun hanya di kawasan Asia,” kata Nehwal seperti dikutip dari AFP, Rabu.
Sementara itu, suami Nehwal, Parupalli Kashyap juga mengambil langkah serupa.
Federasi bulu tangkis dunia (BWF) telah menunda perhelatan Piala Thomas-Uber dan tiga kejuaraan di Asia hingga 2021 mendatang, serta membatalkan Denmark Masters.
Baca juga: Badminton Asia bantah tuduhan pangkal penundaan Piala Thomas & Uber
Baca juga: Piala Thomas-Uber 2020 ditunda, Indonesia berpeluang juara
Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2020
