Jakarta (ANTARA) - Petenis nomor satu dunia Novak Djokovic mengatasi pertarungan ketat melawan jagoan Yunani Stefanos Tsitsipas dengan skor 6-3, 6-2, 5-7, 4-6, 6-1, Jumat waktu Paris, untuk mengamankan tiket Final French Open.

Petenis Serbia itu akan bertemu juara 12 kali di Roland Garros Rafael Nadal di pertandingan final pada Minggu, ketika unggulan kedua asal Spanyol itu berupaya menyamai rekor 20 gelar Grand Slam nomor tunggal Roger Federer.

Baca juga: Nadal melaju lagi ke final French Open untuk gelar Grand Slam ke-20

"Di sini, dia (Nadal) menjadi favorit, ini adalah rumah dia. Dengan semua gelar yang ia menangi... tapi di 2015, saya  menang di sini melawan dia di perempat-final," kata Djokovic setelah laga seperti dikutip Reuters.

Djokovic merebut kemenangan di Roland Garros pada 2016 yang menjadi gelar Grand Slam ke-17 baginya.

Djokovic dipaksa bekerja keras oleh Tsitsipas. Petenis Serbia itu mendapat match point di set ketiga, tetapi sang petenis Yunani berusia 22 tahun melawan balik untuk menyamakan kedudukan dengan mengamankan dua poin berikutnya.

Tsitsipas, yang merupakan unggulan kelima, kelelahan di set penentu namun kembali mengamankan match point sebelum sang lawan berusia 33 tahun mengunci kemenangan dengan pengembalian servis yang keras setelah bertanding tiga jam dan 54 menit di Court Philippe Chartrier.

"Kami harus menyelamati Stefanos atas pertarungan luar biasanya. Pada akhirnya dia kelelahan tentunya, tidak mudah setelah empat jam," kata Djokovic.

"Dia pemain yang sangat bagus dan saya berharap yang terbaik untuk kariernya. Saya terlihat tenang di permukaan namun di dalam, itu sesuatu yang sangat berbeda. Saya kira setelah kalah di set ketiga dan keempat, saya masih solid," kata Djokovic.

Baca juga: Swiatek tanpa tekanan jelang final French Open
Baca juga: Kenin tak ingin ubah gaya servis andalannya
Baca juga: Carreno Busta tuding Djokovic pura-pura cedera

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2020