Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis terus terpuruk pada perdagangan Kamis (15/10/2020), mencatat penurunan untuk hari tiga berturut-turut.

Indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris anjlok 2,11 persen atau 104,24 poin, menjadi berakhir di 4.837,42 poin.

Indeks CAC 40 menyusut 0,12 persen atau 5,95 poin menjadi 4.941,66 poin pada Rabu (14/10/2020), setelah merosot 0,64 persen atau 31,68 poin menjadi 4.947,61 poin pada Selasa (13/10/2020), dan naik 0,66 persen atau 32,48 poin menjadi 4.979,29 poin pada Senin (12/10/2020).

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC 40, tercatat 37 saham menderita kerugian dan hanya tiga saham yang berhasil membukukan keuntungan.

Perusahaan asuransi multinasional Prancis AXA mengalami kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya terperosok 4,51 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan pemimpin transformasi digital Prancis Atos dan kelompok perusahaan industri Prancis Legrand, yang masing-masing jatuh sebesar 4,42 persen dan 4,10 persen.

Sementara itu, perusahaan real estat komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE melambung 14,10 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) di antara saham-saham unggulan.

Disusul oleh saham perusahaan sistem pertahanan multinasional Prancis Safran yang menguat 1,67 persen, dan perusahaan pengecer multinasional Prancis Carrefour naik tipis 0,14 persen.

Baca juga: Saham Prancis kembali melemah, indeks CAC 40 ditutup susut 0,12 persen
Baca juga: Saham Prancis balik melemah, indeks CAC 40 merosot 0,64 persen
Baca juga: Saham Prancis terus menguat dengan indeks CAC 40 terangkat 0,66 persen

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020