Beijing (ANTARA) - Saham-saham China melawan aksi jual global menjadi berakhir lebih tinggi pada perdagangan Kamis, mencatat kenaikan untuk hari ketiga berturut-turut didukung sektor konsumen dan keberhasilan perusahaan terkemuka membukukan laba yang kuat pada kuartal ketiga. Indikator utama pasar saham China, Indeks Komposit Shanghai naik 0,11 persen menjadi ditutup pada 3.272,73 poin, sementara Indeks Komponen Shenzhen yang melacak saham-saham di bursa kedua China berakhir 0,98 persen lebih tinggi menjadi 13.519,66 poin.

Nilai transaksi gabungan saham-saham yang mencakup kedua indeks tersebut mencapai 780,27 miliar yuan (sekitar 116,46 miliar dolar AS), meningkat dari 733,16 miliar yuan (sekitar 109,11 miliar dolar AS), pada penutupan sehari sebelumnya.

Jumlah saham naik melebihi yang turun, sebanyak 866 saham berbanding 525 saham di bursa Shanghai dan 1.355 saham berbanding 873 saham di bursa Shenzhen.

Saham-saham perusahaan di sektor manufaktur mobil, minuman keras, dan peralatan medis memimpin kenaikan, dengan Dongfeng Automobile Co, Ltd melonjak 4,15 persen menjadi 5,77 yuan per saham.

Sementara itu, saham-saham perusahaan yang terkait dengan pertahanan militer dan pengisian daya anjlok, memimpin kerugian.

Sementara itu, indeks ChiNext yang melacak saham-saham perusahaan sedang berkembang di papan bergaya Nasdaq China, menguat 1,10 persen menjadi mengakhiri perdagangan pada 2.699,92 poin.

Baca juga: Saham China menguat terangkat sektor konsumen dan perawatan kesehatan
Baca juga: Saham China ditutup menguat, ditopang material dan perawatan kesehatan
Baca juga: Saham China dibuka lebih rendah setelah bervariasi sehari sebelumnya

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020