Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis kembali ditutup lebih tinggi pada perdagangan Senin (2/11/2020), memperpanjang keuntungan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris melonjak 2,11 persen atau 96,90 poin, menjadi menetap di 4.691,14 poin. Indeks CAC 40 menguat 0,54 persen atau 24,57 poin menjadi 4.594,24 poin pada Jumat (30/10/2020), setelah menyusut 0.03 persen atau 1,45 poin menjadi 4.569,67 poin pada Kamis (29/10/2020), dan anjlok 3,37 persen atau 159,54 poin menjadi 4.571,12 poin pada Rabu (28/10/2020).

Baca juga: Saham China ditutup lebih tinggi ditopang data pabrik yang kuat

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC 40, sebanyak 37 saham berhasil membukukan keuntungan dan tiga saham lainnya menderita kerugian.

Perusahaan minyak dan gas terintegrasi multinasional Prancis Total SE melambung 4,92 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Baca juga: Saham Singapura "rebound" dengan indeks STI ditutup menguat 0,8 persen

Diikuti oleh saham perusahaan bahan konstruksi multinasional Prancis Compagnie de Saint-Gobain yang terangkat 4,33 persen, serta kelompok perusahaan jasa keuangan dan perbankan internasional Prancis BNP Paribas bertambah 4,25 persen.

Sementara itu, perusahaan real estat komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya kehilangan 1,89 persen.

Baca juga: IHSG ditutup jatuh, dibayangi pasar "wait & see" hasil Pilpres di AS

Disusul oleh saham perusahaan produsen rolling stock multinasional Prancis Alstom SA yang berkurang 1,25 persen, dan perusahaan desain produk 3D berbasis di Prancis Dassault Systemes turun 0,75 persen.

Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2020